HALSEL, OT - Pernyatan Gubernur Malut Abd Gani Kasuba, dalam acara ramah tamah di Desa Kao Kabupaten Halmahera Utara (Halut), selaku sesepuh Tobelo Galela (Togale) dan keluarga besar Kasuba, yang meminta Ali Bazam Kasuba dan Muhammad Toriq Kasuba, agar tidak ikut serta dalam pesta demokrasi lokal (pilkada) 2020 mendapat tanggapan dingin dari mantan Bupati Halsel dua periode Muhammad Kasuba (MK).
Dikonfirmasi, indotimur.com, Senin, (27/1/2020), Koordinator Wilayah Indonesia Timur (Korwil Wildaintim) ini, mengaku selalu menjunjung tinggi dan saling hormat menghormati segala bentuk arahan dari sesepuh/orang tua (Gubernur-red).
"Kami sebagai kader PKS akan selalu tunduk dan patuh mengikuti kebijakan dan keputusan partai," jelasnya.
Hanya saja kata dia, sebagai kader partai, PKS juga punya hak politik yang sama dengan partai-partai yang lainnya, olehnya itu pihaknya akan tetap bersama dengan PKS.
"Saat yang lain meninggalkannya, in shaa Allah demi Halsel ke depan yang lebih baik," kata MK diplomatis. (iel)