HALSEL, OT - Calon Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba, nampaknya menjadi penghalang besar bagi incumben Bassam Kasuba pada Pilkada 27 November mendatang.
Pasalnya, hingga saat ini tren positif (elektabilitas) mantan Bupati Halsel periode 2015-2020 tersebut terus bergerak naik bahkan melampaui incumben dan semua calon Bupati Halsel 2024.
Hal ini membuat Bahrain berkonsentrasi untuk mendapatkan rekom dari partai politik yang memiliki kursi DPRD sebagai syarat untuk mencalonkan diri sebagai calon Bupati.
Ketua Tim "Sahabat BK" Rustam Side, mengaku saat ini, tim Sahabat BK berkonstrasi dengan partai politik peraih kursi dalam Pemilu 2024 kemarin untuk menjadikan syarat bagi calonya menuju ke papan satu Halmahera Selatan.
"Saat ini kami konsepnya ke partai peraih kursi, semua partai kami bangun komunikasi, tanpa terkecuali, kenapa demikian? karena kami sudah jauh dari segi popularitas dan elektabilitas, maka fokus kami partai," sebutnya.
Sementara terkait sejumlah nama yang akan menjadi pendamping (calon Wakil Bupati) Ristam mengkalim, belum memikirkan sampai ke sana (kandidat calon Wabup)
"Ini numpang popularitas terhadap dua nama besar yang mana Hassan Ali Bassam Kasuba sebagai Bupati aktif dan Bahrain Kasuba yang saat ini memiliki elektabilitas dan hasil survei tertinggi," sebutnya.
Sementara itu, Calon Bupati Halsel, Bahrain Kasuba, juga mengaku saat ini, pihaknya tidak lagi memfokuskan diri pada sosialisasi dan lainnya lantaran dari sejumlah survey baik internal partai politik maupun sejumlah lembaga survey lainnya, BK masih berada di titik aman elektabilitasnya.
"Saat ini masih berproses di Partai Politik (komunikasi). Tentu, siapa yang nanti mendampingi saya pada Pemilukada November mendatang menjadi kewenangan bersama di partai koalisi," akunya.
Bahrain, menambahkan, sejauh ini dirinya telah membangun komunikasi dengan sejumlah ketua partai serta petinggi partai untuk mendapatkan hasil yang baik (B1KWK) dari partai tersebut untuk bertarung di pilkada Halsel.
"Sekali lagi, saya fokus partai, setelah dapat partai, baru kita buktikan sejauh mana kekuatan kita di koalisi BK dan koalisi lainnya," tutup BK.
(iel)
