Home / Berita / Politik

Bupati dan Wabup Halut Dipastikan Berlawanan Pada Pilkada 2020

28 Agustus 2019
Muchlis Tapi Tapi

TOBELO, OT- Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara (Halut), Frans Manery dan Muchlis Tapi Tapi, dipastikan akan berlawanan di Pilkada serentak tahun 2020 mendatang.

Pasalnya, Bupati Frans Manery akan mencalonkan kembali sebagai bupati, sementara Wakil Bupati Muchlis Tapi Tapi, juga ikut bertarung sebagai caon bupati pada Pilkada 2020 mendatang.

Kepastian orang nomor di Pemkab Halut akan maju di Pilkada 2020 nanti, dibkutikan dengan perwakilannya yang dating mengambil formulir pendaftaran calon bupati di Partai Golkar kabupaten Halmahera Utara, Rabu (28/08/2019).

Sekertaris Partai Nasdem Kabupaten Halmahera Utara, Abd Rahman Hadi mengatakan, formulir yang diambil itu, adalah formulir Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon wakil Bupati Kabupaten Halmahera Utara.

“Kami yang mengambil formulir di Golkar, karena beliau (Muchlis, red) masih berada diluar daerah,” jelas Rahman disela-sela pengambilan formulir kepada awak media di Sekretariat DPD II Partai Golkar Halut.

Rahman menegaskan, komitmen Muchlis untuk maju pada pilkada 2020 sudah jelas, karena itu, kader Partai Nasden ini yang sementara menjabat Wakil Bupati Halut, akan mengembalikan formulir ke tim penjaringan sebagai wujud keseriusan. "Setelah mengisi formulir, kemudian kita kembalikan untuk mendaftarkan, beliau tetap berkomitmen mendapat dukungan dari partai Golkar mesti dirinya pada hari ini tidak dapat hadir,”ungkapnya.

Sementara itu, salah satu tim penjaringan, Fahmi Entje mengatakan, Golkar menyambut baik niat dari Wakil Bupati Halmahera Utara Muchlis Tapi Tapi, meskipun melalui perwakilan yang telah dipercayanya. 

"Semua bakal calon bupati dan wakil bupati yang mendaftar ke Golkar kita sambut dengan baik, nanti setelah formulir ini dikembalikan, selanjutnya kita sampaikan ke DPD l dan DPP nanti DPP yang akan memutuskan," tandasnya. 

Ia mengaku, nama Muchlis memang sudah ditunggu-tunggu untuk mengambil formulir di partai Golar sebelum batas akhir pendaftaran, sebagai bakal calon Bupati dan bakal calon Wakil Bupati ditutup.

“Harapan saya, agar formulir yang sudah diambil  akan dikembalikan sebagai wujud keseriusan maju dalam pilkada 2020 mendatang," harapnya.

Seperti diketahui, pengambilan formulir dan pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Golkar Halmahera Utara, telah dibuka sejak 24 Agustus dan akan berakhir pada 08 September 2017 mendatang.(red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT