Home / Berita / Politik

BK Disebut Ambil Muabdin H Radjab dan Tinggalkan Umar Soleman

Umar Soleman : Saya Siap Maju
15 Juni 2019
Bahrain diantara Muabdin dan Umar Soleman

HALSEL OT  - Meski agenda politik lima tahunan (Pilkada) masih satu tahun lagi, namun rumor pemaketan pasangan calon mulai ramai dihembuskan menjelang tahapan Pemliihan Kepala Daerah Halmahera Selatan (Halsel).

Rumor pemaketan Bahrain Kasuba dengan ketua DPRD Halsel Umar Soleman yang beberapa hari terakhir ini ramai dibicarakan, akhirnya terbantahkan.

Pasalnya, orang nomor satu di Pemkab Halsel, Bahrain Kasuba ternyata lebih memilih mantan Sekprov Malut Muabdib H Radjab untuk memdampingi suami dari Nurlela Muhammad pada pethelatan Pillada Halsel 2020 mendatang.

Sumber resmi "Pagar Seng Marabose" membenarkan, Bahrain Kasuba lebih memilih Muabdin ketimbang ketua DPD Partai Golkar Halsel Umar Soleman.

Bahkan, kata sumber, Gubernur Maluku Utara H Abdul Gani Kasuba (Malut) juga merestui ponakannya, Bahrain Kasuba dipaketkan dengan Muabdin H Radjak pada Pilkada Halsel 2020.

"Pak Bupati lebih memilih Muabdin, dan itu juga didukung oleh pak Gubernur yang juga paman Bahrain Kasuba," ujar sumber yang enggan namanya dipublish.

Bahkan kata sumber, Bahrain Kasuba dan Muabdin H Radjab telah melakukan beberapa kali pertemuan dan terakhir saat bulan puasa dimana mereka bertemu di kediaman Bupati Bahrain bersama sejumlah pejabat Provinsi Malut.

"Sejumlah pejabat di Penprov Malut juga diarahkan untuk mengamankan paket Bahrain Kasuba - Muabdin H Radjab," tukasnya.

Ditambahkan  ada beberapa alasan Bahrain Kasuba memilih Muabdin H Radjab dan meninggalkan Umar Soleman.

Sementara itu, Bupati Halsel Bahrain Kasuba saat diwawancarai beberapa waktu lalu telah memastikan siap melanjutkan masa jabatannya 2 periode, 

Soal paket, Bahrain mengaku, hingga saat ini masih dalam tingkat komunikasi dengan Partai yang bakal mengusungnya.

Sementara itu, ketua DPD Partai Golkar Halsel Umar Soleman, menyatakan siap maju dalam proses Pilkada 2020, jika partanya memberi kepercayaan.

“Iya, secara pribadi saya siap, namun inikan Partai makanya dibicarakan dulu ke pengurus Partai  kemudian ditindaklanjuti,” kata Umar baru-baru ini.

Bahkan saat ini, lanjut Unar, Partai Golkar membuka peluang bagi para calon untuk mendaftarkan diri. "Sekarang ini Golkar membuka peluang bagi siapa yang mencalonkan diri sebagai calon Bupati dan Wakil," tandas Umar. (red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT