TIDORE, OT- Turut mewarnai kontestasi Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepualauan (Tikep) periode 2020-2025, Bakal Pasangan Calon (Paslon) Salahuddin Adrias dan Muhammad Djabir Taha (Salamat) mendapat apresiasi, salah satunya dari Tokoh Muda Demokrat asal Bobo Tikep Herman Ade Somadayo. 

Kepada media ini, Herman Ade Somadayo mengatakan, kehadiran bakal Paslon Salamat adalah politik reborn untuk kebangkitan Tikep akan datang.  

"Kehadiran bakal Paslon Salamat adalah reborn, artinya kontestasi Pilwako Desember mendatang memunculkan sosok yang tidak asing lagi di telinga masyarakat Maluku Utara dan Kota Tikep, karena Bacalon yang diidamkan publik," jelas Kaka Cheman sapaannya.

Dirinya juga merespons pernyataan Adriansyah Fauji yang mengklaim posisi bakal Paslon Aman mengungguli semua kandidat bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tikep, bahwa ukuran keunggulan harus dibuktikan dengan hasil survei. 

"Kalau hanya omongan silakan saja, mau menggunakan hasil survei sebagai barometer kemenangan itu penting, asalkan ada data dari hasil survei itu sendiri," cecar Kaka Cheman.

Dia malah mengatakan, pernyataan Ardiansyah Fauzi  adalah cerminan dari kandidatnya yang biasa-biasa saja, karena sebuah pertarungan tidak boleh meremehkan lawan, sebab akan membuat peluang menang lawan semakin besar.

Herman berterima kasih karena Ardiansyah Fauzi selaku juru bicara bakal Paslon Aman secara tidak langsung telah menunjukkan kelemahan posisi bakal Paslon Aman dan saat ini bakal Paslon Salamat secara administratif sudah memenuhi syarat untuk mendaftar sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tikep setelah mengantongi Rekomendasi Partai Kebangkitan Bangsa 3 kursi dan Partai Demokrat 2 kursi di DPRD.

"Saya yakin bakal Paslon Salamat akan menang, karena tidak ada usaha yang sia- sia, kecuali membanggakan diri dan takabur di tengah jalan perjuangan," tegasnya.(Rayyan)