TERNATE, OT - Realisasi pendanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mulai dicairkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate sebesar 40 persen untuk masing-masing penyelenggara.

Berdasarkan laporan realisasi anggaran untuk KPU realisasi sebesar Rp10 miliar, Bawaslu Rp4 miliar, Polri Rp2 Miliar dan TNI Rp700 juta atau 40 persen dari total anggaran Pilkada sebesar Rp43 miliar. 

Kepala Kesbangpol Kota Ternate Nuryadin Rahman mengatakan, pencairan anggaran Pilkada tahun 2024 dilakukan dua tahap, "untuk tahap pertama sebesar 40 persen dan tahap kedua sebesar 60 persen," ungkap Nuryadin.

Mantan Kadis Perkim Kota Ternate itu berujat, rencananya pada bulan Agustus mendatang sisa anggaran Pilkada akan dicairkan secara keseluruhan, "supaya tidak terganggu dengan tahapan Pilkada. Ini sesuai arahan pak Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman,” kata Nuryadin saat ditemui di kantor Wali Kota, Kamis (30/5/2024). 

Menurutnya, untuk melakukan pencairan hingga 100 persen, tinggal menunggu permohonan dan proses pencairan pada bulan Juli dan Agustus, sehingga tidak mengganggu tahapan Pilkada, karena tahapan pendaftaran ini dimulai pada tanggal 27 Agustus 2024 mendatang.

Nuryadin menyebutkan dari sisi anggaran, Pemerintah, DPRD maupun pihak penyelenggara sudah berkomitmen bahwa pelaksanaan Pilkada harus berjalan dengan baik dan disesuaikan dengan anggaran. 

“Jadi tahapan yang lain sudah berjalan misalnya kegiatan KPU, jadi untuk yang lain baik pembiayaan tahapan ini, nantinya dimaksimalkan oleh pemerintah,” pungkasnya.

 (fight)