TERNATE, OT - Jelang hari raya Idul Adha 1442 Hijriah, tahun 2021 Masehi, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Maluku Utara telah menyiapkan uang senilai Rp 1,5 triliun untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat Maluku Utara (Malut).
Humas BI Perwakilan Maluku Utara, Tulus mengatakan, kebutuhan uang jelang lebaran idul adha 1442 Hijriah ini diperkirakan sebanyak Rp 328,7 miliar.
Menurutnya, sejauh ini, kebutuhan uang masyarakat di Maluku Utara, masih normal atau tidak terlalu signifikan, meski pada perayaan hari-hari besar keagamaan, seperti Idul Fittri maupun Idul Adha.
"Jadi kondisinya normal saja, namun kami tetap menjaga kebutuhan uang, sehingga BI telah menyiapankan kebutuhan penukaran uang pecahan sebanyak Rp 1,5 triliun," ucap Tulus ketika dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan WatshApp, Kamis (15/7/2021).
Sementara untuk dua wilayah kas titipan di kabupaten/kota, yakni Tobelo dan Labuha masing-masing disiapkan sebanyak Rp 150 hingga 200 miliar. "Uang ini disiapkan sejak bulan Juni kemarin," akunya.
Disamping itu, lanjut dia, untuk program penukaran uang rusak atau lusuh, pihaknya masih menunda sejak awal pandemi covid-19, "jadi, saat ini pelayanan penukaran uang rusak dan lusuh belum dilayani BI," ujarnya.
"Kalau untuk penukaran pecahan uang kecil, warga masyarakat bisa langsung saja mendatangi kantor perbankan terdekat," tutupnya.
(ier)