TERNATE, OT - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Maluku Utara menyebut kebutuhan transaksi uang di tengah pandemi Covid-19 masih terpenuhi dan berjalan lancar.
"Dalam pantauan kami memang transaksi uang masyarakat masih terpantau berjalan lancar di tengah pendemi Covid-19 seperti sekarang," ungkap Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsin Maluku Utara, Jeffri D. Putra saat dikonfirmasi indotimur.com, Sabtu (14/8/2021).
Kata dia, semua kebutuhan masyarakat sampai saat ini BI terus memantau dan monitoring semuanya berjalan lancar dan normal, di samping itu juga Bank Indonesia selalu komitmen dalam memenuhi semua kebutuhan transaksi masyarakat selama pandemi Covid-19 ini.
Kata Jeffri, hingga sekarang kebutuhan transaksi masyarakat masih terpantau berjalan lancar dan aman hal ini dicontohkan pada Ramadhan kemarin ada kebutuhan uang dari perkiraan Rp 500 miliar bisa terpenuhi hingga Rp 800 miliar dan itu BI bisa penuhinya.
"Sekarang juga dalam pantauan kita kebutuhan transaksi masyarakat masih terpantau berjalan lancar dan aman," kataya.
Selain itu Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kabupaten kota yang lain dimana untuk Malut ini akan terus didorong digitalisasi ekonomi sebagai sumber pertumbuhan baru di Malut, karena semasa pandemi Covid-19 ini seluruh wilayah di Indonesia pertumbuhan ekonomi digitalisasi cukup tinggi.
"Ini yang akan menjadi program besar BI bersama Pemprov Malut dan Kabupaten kota agar terus mendorong ekonomi digitalisasi," katanya.(ian)