Home / Berita / Pendidikan

Unkhair Ternate Jajaki Kerjasama Dengan Dubes Polandia

23 November 2021
Suasana pertemuan Dubes Polandia bersama Rektor Unkhair Ternate

TERNATE, OT - Civitas Akademika Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, berencana membangun kerjasama berbagai bidang dengan kedutaan besar (Kedubes) Polandia untuk Indonesia.

Rektor Universitas Khairun Ternate Dr. M. Ridha Ajam mengatakan, kunjungan kerja duta besar Polandia H.E. Madam Beate Stoczynska di Unkhair Ternate, merupakan bagian dari silaturahmi.

Selain bersilaturahmi, pertemuan antara pihak kampus dengan Kedubes juga membicarakan berbagai hal, termasuk saling tukar informasi tentang berbagai aspek, baik budaya, ekonomi, peluang kerja bidang pendidikan maupun peluang pertukaran pelajar dan dosen.

"Ini menjadi peluang bagi Unkhair Ternate untuk bisa membangun mitra dengan mereka dari berbagai sektor," kata Rektor.

"Kami juga menawarkan beberapa kegiatan budaya untuk dipromosikan di Polandia," sambung Rektor kepada sejumlah wartawan termasuk indotimur.com usai pertemuan.

Dalam pertemuan yang berlangsung akrab, Unkhair juga mendapatkan penghargaan buku tentang kebudayaan Polandia yang sudah diterjemahkan dari Dubes Polandia.

"Dubes berharap bahasa Polandia bisa diajarkan di Perguruan Tinggi Unkhair Ternate, kalau di indonesia baru tiga Perguruan Tinggi yang membuka mata kuliah bahasa Polandia,  termasuk di Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Ahmad Jaya," ucap Rektor.

Kata dia, Unkhair Ternate siap membangun kerjasama dengan duta besar Polandia, hanya sementara waktu kondisi pandemi sehingga semua aktivitas melalui online, bahkan duta besar Polandia mengatakan dirinya menyiapakan dosen untuk mengajar di Unkhair Ternate.

"Sesuai bidang ilmu kita di Unkhair baik itu Pertanian, Perikanan, bahkan Kedokteran, kalau Unkhair punya kesiapan dan keinginan maka bisa hubungi mereka untuk menyiapkan ahlinya atau dosen, mengajar di Unkhair lewat daring online," jelas Rektor.

Lanjut dia, Unkhair Ternate sanggat membutuhakan kerjasama karena salah satu indikator kinerja utama dari kebijakan merdeka belajar atau kampus merdeka, yaitu aktivitas perkuliahan menggunakan sistem tukar baik dosen maupun mahasiswa.

Selain itu, Unkhair Ternate juga butuh kerjasama tingkat internasional, sehingga bisa terkoneksi satu Perguruan Tinggi, yang bisa dipakai dalam membemahi akreditasi kampus.

"Olehnya itu, kami tetap menindak lanjuti dalam bentuk Mo-U dengan mereka nanti," tambah Rektor.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: Rayyan

BERITA TERKAIT