JAKARTA,OT- Siswa SMK Negeri 2 Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), Luth Syamsudin berhasil membawa nama baik Indonesia pada kejuaraan Petanque se-Asia Asian Boules Sport Confederation (ABSC) dengan meraih medali perak.
"Allamdulliah saya merasa bangga dengan kemenangan ini, yang bisa saya raih pada kejuaraan Petanque di Kuala lumpur. Walaupun medali perak, tapi merupakan hal yang sangat luar biasa. Dan medali ini saya persembahkan untuk kedua orangtua, pelatih dan masyarakat Malut, atas berkat Doa dan dukungan," ujar, Luth pada Indotimur, Selasa (17/7/2018) malam tadi.
Kata dia, kedepan diirnya akan terus berlatih agar bisa meraih hasil yang lebih baik. Apalagi 2020 ada event PON di Papua, bukan hanya medali perak tapi medali emas harus menjadi target. "Insya Allah PON Papua saya bisa persembahkan medali emas untuk Maluku Utara,"ungkap dia.
Sementara, Wakil Ketua II Koni Bidang Binpres, Bidang Litbang, Bidang Diklat dan Bidang Sport since, Syamsudin menyampaikan, dengan medali perak yang diraih atlet Petanque pada kejuaraan se Asia, prestasi cukup membanggakan dan ini juga salah motivasi untuk lebih baik kedepan.
"Medali perak buat Tim Triple Junior indonesia yang diraih diantaranya Putu Kurnia Sinta, Abriyano Nabil Kusuma dan Luth Syamsudin asal dari Malut,"tutur, Syamsudin yang juga mantan rektor Unibra ini.
Dikatakan, kejuaraan Petanque diikuti beberapa Negara di Asia diantaranya, Malaysia, Singapura, Thailand, China, Jepang, India, Iran, Indonesia, Kamboja, Vietnam dan Taipei.
Sementara untuk kategori Triple Junior dan Shooting Junior, Indonesia menurunkan 3 pemain terbaiknya pada nomor Triple Junior, Putu Kurnia Shinta (Bali), Abriyano Nabil Kusuma (Jawa Tengah) dan Luth Syamsudin (Maluku Utara).
Syamsudin menambahkan, sebelumnya atlet-atlet Junior telah mengalahkan China dan Singapura sehingga melangkah kebabak semifinal. Meskipun, Triple Junior kalah di final dengan Malaysia, tapi merupakan prestasi khusus atlet asal Malut.(al)