MAGELANG, OT - Tim kebanggan masyarakat Maluku Utara, Persiter Ternate Akhirnya melenggang ke semifinal kompetisi Pertamina piala Soeratin 2017, setelah menang dramatis dari tim Tiga Naga dari Riau, 3-2 di stadion Gemilang kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (23/10/2017) sore pukul 15.30 WIB.
Persiter Ternate U-17, yang mewakili Provinsi Maluku Utara pada ajang ini, mampu mencuri gol saat pertandingan baru memasuki menit 17, melalui kaki Fahmi Ishak.
Namun pada menit ke-39, PS Tiga Naga Riau, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, melalui tendangan jarak jauh. Kedudukan 1-1 hingga babak pertama usai.
Kedua tim kemudian bermain hati-hati dan saling serang sepanjang babak kedua. Namun sampai wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan waktu normal, kedudukan sama kuat 1-1, sehingga pertandingan harus dilanjutkan dengan tambahan waktu 2x15 menit.
Memasuki perpanjangan waktu, trio coach, Rahmad "Poci" Rivai, Qadar "Capo" Usman dan Zulkifli, mencoba untuk merubah pola permainan. Hasilnya, permainan Persiter semakin berkembang dan berhasil menambah 2 gol pada babak pertama dan kedua di perpanjangan waktu melalui M. Sebastian Veron Rasyid dan Facherza Sudin, skor 3-1.
Hanya berselang beberapa menit, PS Tiga Naga Riau mampu membalas 1 gol. Skor 3-2 itu membuat para pemain PS Tiga Naga terus menggempur lini belakang Persiter Ternate. Parahnya lagi, pemain Persiter Sebastian Veron diusir wasit dari lapangan karena mendapat kartu merah, setelah melakukan selebrasi usai mencetak gol, sehingga Laskar Kieraha julukan Persiter hanya bermain 10 pemain.
Meskipun demikian, benteng pertahanan Persiter Ternate tetap kokoh, hingga usai pertandingan, skor 3-2 tidak berubah atas kemenangan Laskar Kieraha.
Saat wasit meniup peluit tanda pertandingan usai, seluruh pemain, pelatih dan official, bahkan sejumlah penonton yang menyksikan laga dramatis, langsung sujud syukur dan meneteskan air mata sebagai tanda kebanggaan bisa memenngkan laga dramatis sore tadi.
Pelatih kepala Persiter U-17, Rahmat "Poci" Rivai usai pertandingan, memberikan apresiasi terhadap semangat bertanding Persiter remaja, saat menghdapi PS Tiga Naga dari Provinsi Riau.
Poci mengatakan, anak asuhnya mampu menjalankan instruksi pelatih, sehingga Laskar Kie Raha, mampu meraih hasil maksimal dalam pertandingan tersebut.
Poci berharap anak asuhnya mampu mempertahankan performa, sehingga tim kebanggaan masyarakat Maluku Utara, bisa mengulang sejarah tahun 1979, dimana saat itu, Persiter Ternate menjuarai piala Soeratin.
"Tentu kami butuh dukungan dan doa restu seluruh masyarakat Maluku Utara, untuk terus melaju hingga partai puncak," kata Poci.
Sementara itu, menejer Persiter U-17, Nuryadin Rahman (NR) saat dikonfirmasi indotimur.com, melalui telepon selularnya mengatakan, keberhasilan Persiter U-17 melangkah pada babak semifinal, tak lepas dari dukungan dan doa restu masyarakat Maluku Utara.
"Selain kerja keras pelatih, official dan seluruh pemain, tentunya, keberhasilan ini, tak luput dari dukungan serta doa restu masyarakat Maluku Utara," kata NR.
Dia berharap, perjuangan Persiter Ternate menuju partai puncak kompetisi Pertamina piala Soeratin 2017 ini, mendapat dukungan dari semua pihak khususnya doa restu seluruh masyarkat Maluku Utara.
"Kami minta dukungan, doa restu semua komponen, agar sejarah tahun 1979 dapat diulang tahun ini," harapnya.
Pada babak semifinal, Laskar Kie Raha, Persiter Ternate, akan menghadapi Persita Tangerang pada Kamis, (26/10/2017) sore di stadion Maguwoharjo Sleman(thy)