TERNATE, OT - Asosiasi Sepakbola Provinsi (Asprov) PSSI Maluku Utara (Malut) membantah komentar sekretaris Asosiasi Sepakbola Kabupaten (Askab) PSSI Halmahera Selatan (Halsel), Irham Hanafi yang menyebut Askab Halsel tidak mengetahui ada kompetisi Liga 3 zona Malut.

Sekretaris Asprov PSSI Malut, H Bahrun Abubakar kepada indotimur.com, Sabtu (21/7/2018) malam, membantah stetmen yang disampaikan Askab Halsel yang menyebut, pihak Asprov tidak pernah menyurat ke pihak Askab Halsel terkait kompetisi PSSI Liga 3 zona Malut.

Kata dia, pihak Asprov telah menyurat kepada sejumlah Askab/Askot se-Provinsi Malut sejak bulan April, bahkan kata H Bahrun, untuk Halsel, langsung diantar ke salah satu pengurus Askab atas nama Fandi.

"Tanggal 10 April 2018, nomornya 27 di bulan April sudah diberitahukan, perihal pendaftaran Liga 3 Indonesia yang ditujukan kepada, ketua club/perserikatan anggota PSSI se-Provinsi Maluku Utara di tempat," kata H Bahrun yang menghubungi indotimur.com, melalui telepon selularnya.

Dalam surat tersebut, kata sekretaris Asprov, kepada seluruh club atau perserikatan diminta untuk segera memdaftarkan tim kepada Asprov Malut melalui kontak person yang sudah dicantumkan dalam surat tersebut.

Selain itu, dalam surat pemberitahuan juga disebutkan, persyaratan pendaftaran pemain, termasuk batasan usia, "mendaftarkan pemain maksimal 30 orang dengan rincian, 27 pemain U-23 kelahiran 1 Januari 1996 dan sesudahnya serta 3 pemain senior (lihat edaran PSSI)," jelas H Bahrun seraya menyebut, fasilitas lapangan dan kesediaan sebagai tuan rumah juga sudah tercantum dalam surat tersebut.

Bahkan, H Bahrun mengaku, surat pemberitahuan tersebut dikirim langsung ke salah satu pengurus Askab Halsel atas nama Fandi, "itu saya sendiri yang antar, jadi bagaimana mereka menyebut, tidak mengetahui kompetisi Liga 3 zona Malut?" cecar H Bahrun, sekretaris Asprov PSSI Malut.(thy)