HALSEL, OT - Seoramg warga Desa Laiwui Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), bernama Rahman Badari (55) dilaporkan hilang saat akan kembali dari melaut di perairan Desa Laiwui Obi.
Informasi yang dihimpun indotimur.com, menyebutkan, sebelumnya, dua warga Desa Laiwui Obi, dikabarkan terjatuh dari longboat dan tenggelam di perairan Laiwui Kecamatan Obi Kabupaten Halsel.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate. melalui rilisnya menyebutkan, pada Selasa (22/9/2020), sekitar pukul 14.20 WIT, menerima laporan dari Kades Jikotamo, Hamid yang mengabarkan, dua warga Desa Laiwui mengalami kecelakaan terjatuh dari longboat karena dihantam gelombang.
Berdasarkan keterangan dari Basarnas, pada Selasa, (22/9/2020) pukul 05:00 WIT,.dua warga Desa Laiwui, masing-masing, Samsi Palembang (54) dan Rahman Badari.(55) mengalami kecelakaan laut setelah dihantam ombak di perairan Desa Laiuwi, yang mengakibatkan keduanya terjatuh.
Sekitar pukul 05.15 WIT, atau 15 menit setelah kecelakaan, ada perahu nelayan yang lewat dan berhasil menolong satu orang korban atas nama, Samsi Palembang, sementara rekannya, Rahman Badari tidak ditemukan.
Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah melalui juru bicara, Ichsan M Nur menjelaskan, pasca kecelakaan, warga Desa Laiwui langsung melakukan upaya pencarian odi sekitar lokasi kejadian.
Upaya pencarian juga dilakukan oleh penyelam tradisional demgan menggunakan kompresor, namun sampai saat ini korban belum ditemukan sehingga mereka melaporkan kejadian tersebut ke pihak Basarnas.
Setelah menerima informasi tersebut, tim Rescue Unit Siaga SAR Bacan bersama Potensi SAR dengan menggunakan Rib 01 pukul 14.40 WIT, langsung bergerak menuju ke LKP untuk melakukan Operasi SAR.
Dalam operasi ini, Basarnas Ternate juga berkoordinasi dengan pihak terkait di Kabupaten. Halsel untuk dukungan operasi pencarian.
Dalam operasi SAR, unsur yang terlibat, 5 personil Basarnas, 1 anggota Ditpolair Malut, 1 personil BPND Halsel dibantu warga dan keluarga korban dengan menggunakan RIB 01 Bacan dan loangboat milik warga.
Hingga berita ini dipublish, upaya pencarian masih dilakulan, "perkembangan selanjutnya akan terus dikabarkan," ungkap Ichsan dalam rilisnya yang diterima redaksi indotimur.com. (thy)
