HALSEL OT - Karena tidak difungsikan sejak dibangun tahun 2014,  pasar Baru Babang, Kecamatan Bacan Timur Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), yang dibangun atas kerjasama Pemda Halsel dengan Kementerian Perdagangan RI itu saat ini mulai rusak.

Sejak dibangun tahun 2014, bangunan yang menghabiskan anggaran miliaran rupiah dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tidak difungsikan.

Pantauan indotimur.com Selasa (20/3/2018), terlihat di bagian plafon dan dinding pada beberapa ruangan sudah mulai rusak.

Selain itu, bagian lantai bangun juga dipenuhi sampah dan ditimbuhi rumput ilalang hingga menutupi pintu masuk pasar.

Lebih parah lagi, ada beberapa bagian yang tidak selesai dikerjakan seperti dinding sekat ruangan yang belum finisihing.

Sejumlah warga yang ditemui mengaku, sudah sejak lama, pasar ini tidak difungsikan bahkan bangunannya tidak terurus.

"Sejak dibangun, pasar ini dibiarkan begitu saja, dan tidak dipakai,"ujar Marni, salah satu warga Babang.

Kondisi ini membuat anggota DPRD Haksle angkat bicara.

Gufran Mahmud, selaku letua Komisi II DPRD Halsel menyayangkan tidak difungsikannya pasar tersebut.

"Sangat disayangkan, bangunan yang dibangun dengan anggaran miliar rupiah tapi tapi tidak difungsikan," sesalnya.

Hal ini, menurut politisi Partai Golkar, akibat tidak matangnya perencanaan SKPD Pemda Halsel saat penyusunan program kegiatan.

Seharusnya, kata dia, dalam menyusun program kegiatan, harus ada perencanaan yang jelas terutama lokasi penempatan dan kebutuhan dari program kegiatan itu," jelasnya.

Apalagi program kegiatan yang dibiayai menggunakan DAK, lanjut Gufran, harus jelas sesuai kebutuhan dan peruntukannya.(red)