TERNATE, OT - Kepala Bidang PPA II Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Maluku Utara, Achmad Syaiful Mujab mengaku, salah satu Desa di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) terancam tidak menerima Dana Desa (DD) tahun 2022.

"Ada satu Desa di Kecamatan Wasile Utara, kabupaten Halmahera Timur, yakni Desa Marimoi DD-nya terancam tidak cair, karena Pemerintah Desa (Pemdes) belum menyiapkan laporan pertanggung jawaban tahun 2021," kata Achmad Syaiful Mujab, dalam acara Media Briefing Torang Pe APBN Edisi Bulan September 2022 Kementerian Keuangan Provinsi Maluku Utara, Kamis (29/9/2022).

Achmad mengaku, saat dikonfirmasi ke Pemerintah Daerah (Pemda) setempat juga mengakui Desa tersebut belum menyiapkan laporan pertanggung jawaban keuangan DD.

"Kami juga sudah menunggu hingga terakhir 27 September 2022 kemarin, Desa tersebut belum juga masukan laporannya," jelasnya.

Kata dia, dengan dasar tersebut sehingga saat ini sesuai ketentuan maka Desa Marimoi tidak dapat DD di tahun 2022 ini.

"Saat ini juga dari Pemda belum memberikan penjelasan terkait Desa yang belum menyiapkan laporan pertanggung jawaban pengunaan DD," akuhnya.

Meski begitu dirinya menjelaskan, dana desa yang tidak dapat disalurkan hanyalah dana reguler, sedangkan alokasi dana yang akan digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) tetap disalurkan.

"Untuk DD memang terancam sudah tidak bisa disalurkan, namun untuk BLT masih disalurkan," tambahnya.(ier)