TERNATE, OT- Polda Maluku Utara (Malut) menurunkan 416 personel BKO untuk melakukan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu Presiden dan wakil presiden serta legislatif pada 17 April 2019 mendatang.

Kabid Humas Polda Maluku Utara,  AKBP Hendri Badar mengatakan, pengamanan BKO berdasarkan surat perintah Kapolda Maluku Utara Nomor : Sprin/430/III/OPS.1.1.1./2019 tanggal 27 Maret 2019 dengan jumlah personel yang melaksanakan BKO pengamanan ke TPS Pileg dan Pilpres Tahun 2019 Sebanyak 416 Personel, terhitung sejak 14 sampai 20 April 2019.

Kata Kabid Humas, personel yang akan diberangkat ke 6 (enam) kabupaten/kota di Malut sesuai permintaan Polres, yakni Kota Tidore Kepulauan 14 orang personel, Kabupaten Halmahera Barat 31 personel, Halmahera Utara 94 personel, Halmahera Timur 13 personel, Halmahera Selatan 170 personel, Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu 94 personel.

"Jumlah personel yang di kerahkan lebih banyak di Kabupaten Halmahera Selatan, Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu, karena sesuai permintaan Kapolres. Personel ini gabungan yang ada di Mapolda," ujarnya.

Sistem pengamanan, kata Hendri, setiap TPS ada anggota sehingga tidak ada kekosongan anggota Polri di TPS.

Hendri mengimbau, kepada masyarakat yang ada di wilayah Maluku Utara agar tidak ragu-ragu datang ke TPS pada 17 April 2019 untuk menentukan pilihanya, karena TNI dan Polri siap mengamankan. Semoga aman damai dan sejuk," harapnya.(ian)