HALSEL OT - Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) diminta segera mengambil langkah dan mengantisipasi lonjakan harga sejumlah kebutuhan pokok jelang bulan ramadhan dan lebaran idul fitri. Anggota Komisi II DPRD Halsel Arsyad Sadik Sangaji (15/5/2017) menegaskan, Pemda Halsel melalui instansi terkait yakni Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) agar segera mengambil langkah mengantisipasi adanya lonjakan harga dan kekurangan stok jelang Ramadhan dan Idul Fitri. Menurutnya, pemda Halsel sudah harus memastikan ketersedian stok khususnya barang kebutuhan pokok aman sebelum bulan puasa.  "Jadi 14 hari sebelum memasuki bulan ramadhan itu sudah dipastikan, stok barang kebutuhan pokok aman," katanya.  Olehnya itu, lanjut Arsyad, Pemda melalui dinas teknis agar berkoordinasi dengan pihak distributor barang kebutuhan pokok di Halsel untuk memastikan jaminan stok aman selama ramadhan dan lebaran idul fitri. "Kebutuhan akan barang berupa sembako dipastikan meningkat sehingga perlu ada antisipasi kesiapan stok, dan harga barang kebutuhan juga dipastikan naik, maka ada antisipasi sehingga kenaikannya tidak terlalu tinggi," tegasnya.  Selain itu, kata dia, Dinas teknis juga perlu meningkatkan pengawasan untuk mengantisipasi adanya permainan harga yang sering dimainkan oleh para pedagang maupun distributor.  "Harus ada kontrol jangan sampai pedagang bermain harga," ujar Arsyad yang juga sebagai Kolano Waigitang di Halsel. Ditambahkan, Komisi II dalam waktu dekat akan mengundang dinas terkait dan pelaku usaha dalam hal ini distributor untuk menggelar rapat guna mengecek masalah ketersedian stok barang kebutuhan pokok tersebut.  Selain itu, Komisi II juga berrencana akan turun memantau langsung di lapangan guna memastikan stok barang kebutuhan pokok aman selama ramadhan dan idul iftri. ((red)