TERNATE, OT - Menyikapi musibah bencana alam yang terjadi pada sejumlah wilayah di Kabupaten Halmahera Utara, para alumni lembaga pendidikan Alkahiraat atau lebih dikenal dengan sebutan Abnaulkhairaat Maluku Utara langsung mengambil langkah cepat dengan membentuk posko penggalangan bantuan untuk korban bencana di Kabupaten Halut. 

Pembentukan Posko, dilaksanakan pada Minggu (17/1/2021). “Ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang jadi korban bencana alam banjir dan tanah longsong di Halmahera Utara beberapa waktu lalu,” kata Ketua Posko Halid Alkatiri  melalui rilis yang dikriim ke redaksi indotimur.com. 

Melalui Panitia Temu Alumni Abnaulkharaat (TAA), posko bencana Abnaulkhairaat dipusatkan di sekretariat TAA 2021 (rumah abna) di Jalan Kakatua no. 115 Kalumpang Ternate dengan nomor kontak 081382287161. 

Adapun komposisi pengurus posko bantuan bancana Abnaulkhairaat terdiri dari, ketua Halid Alkatiri, Sekretaris Mujur G. Somadayo, Bendahara Hi. Tamhid Abubakar, Bidang Logistik, Nizar Assagaf, Bidang Kesehatan Sahdia Djalal, Bidang Perlengkapan Sofyan Amir. 

Sekretaris Posko bantuan abnaulkhairat Mujur Somadayo  mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh dari Abnaulkhairaat di Tobelo, kondisi wilayah terdampak berada di Kecamatan Galela Selatan desa Togawa, Soakonora dan Roko. Desa Togawa ada 61 Kepala Keluarga dengan 285 jiwa, Desa Soakonoradua 11 jiwa, Desa Roko 4 KK dengan 8 jiwa. 

“Berdasarkan fakta tersebut maka ketua posko bantuan bencana abnaulkhairaat Halid Alkatiri, merecanakan segera menggalang bantuan mulai Minggu (17/1/2021) dan akan disalurkan hari Kamis tanggal 21 Januari 2021. 

Posko bantuan bencana Abnaulkhairaat ini katanya akan terus meng–update perkembangan di lokasi bencana secara intensif serta memastikan kebutuhan pengungsi korban bencana sehinggga penggalangan bantuan dan penyaluranya benar-benar tepat sasaran dan sesuai kebutuhan korban pengungsi. 

“Posko bantuan bencana Abnaulkhairaat juga akan didirikan di lokasi bencana. Posko yang didirikan bersifat permanen dikelola untuk membantu penanggulangan korban bencana alam tidak hanya di Maluku Utara tetapi juga di seluruh Indonesia,” jelas Mujur.     

Dia menyatakan, posko Abnaulkhairaat yang dibangun terbuka untuk seluruh kalangan, "jadi bukan hanya Abnaulkhairaat, tetapi seluruh masyarakat dapat menyalurkan bantuan melalui posko Abnaulkhairaat," katanya. 

Mujur juga mengharapkan Abnaulkhairaat atau siapa saja dan di mana saja yang ingin menyalurkan bantuanya bisa melalui posko ini.

 (thy)