HALTENG, OT - Setelah dua hari melakukan upaya pencarian, pada Kamis,.(17/9/2020),.tim gabungan akhirnya menemukan seoramg nelayan asal Desa Loleo, Halteng dalam keadaan selamat. 

Informasi yang dihimpun indotimur.com, menyebutkan, dalam pencarian hari kedua yang melibatkan Basarnas Ternate, tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan nelayan asal Desa Loleo, Halmahera Tengah yang dilaporkan hilang saat melaut sejak Senin (14/9/2020), lalu dalam keadaan selamat.

Dalam pencarian yang dimulai dari pagi hari akhirnya membuahkan hasil, tim gabungan akhirnya menemukan korban sedang terapung-apung di dalam box penampung ikan, karena longboat korban terbalik di selatan perairan Desa Dote 16.25 NM dari LKP Duga Radian 327.88° (Barat Laut).

Selanjutnya korban dievakuasi ke Pelabuhan Loleo untuk diserahkan ke pihak keluarga.

Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah mengatakan korban ditemukan pukul 18.09 WIT, oleh tim SAR gabungan.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih.

Dalam operasi pencarian hari kedua, unsur yang terlibat, diantaranya,  Basarnas Ternate, TNI-AD, Pos Polair Weda,.BPBD Halteng dibantu warga.Desa Loleo dan Desa Masuri.

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Halteng Hasyim Jabar, membenarkan, tim SAR gabungan telah menemukan nelayan yang dilaporkan hilang sejak Senin lalu.

Kata dia, nelayan tersebut, ditemukan di sekitar pulau Gebe Halteng, "nelayan yang hilang itu atas nama Udin Diman (40) asal Desa Loleo ditemukan di sekitar pulau Mor Kecamatan Pulau Gebe Halteng dan kondisi nelayan tersebut saat ini dalam kondisi selamat," ucap Hasyim saat dikonfirmasi indotimur.com Kamis (17/9/2020) tadi malam. (red)