SOFIFI,OT- Suasana apel pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut), Senin (7/8/2017) pagi tadi nampak berbeda. Pasalnya, dari 4.000 lebih pegawai yang ikut apel hanya sekitar puluhan orang. Tidak hanya para pegawai dan honorer, sejumlah kepala SKPD juga tidak mengikuti apel yang dimulai pukul 09.00 Wit dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Muabdin Hi Rajab. Pantauan indotimur.com di lapangan, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang hadir hanya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Biro Ekonomi Setprov Malut dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan. Sementara puluhan pimpinan SKPD lainnya tidak terlihat. "Apel pagi merupakan kewajiban bagi pegawai, setiap Senin harus dilakukan apel pagi di halaman kantor gubenrur," ungkap Muabdin dalam arahannya di apel pagi. Ia mengaku, sebelumnya dirinya memiliki kesibukan sehingga tidak sempat mengambil apel pagi. Tapi apel sudah menjadi kewajiban setiap hari, untuk itu mulai hari ini hingga seterusnya wajib dilaksanakan apel pagi. "Kalau saya tidak sempat pimpin apel setiap Senin, ada staf ahli, asisten dan SKPD juga bisa mengambil apel. Hal itu suseuai instruksi pak gubernur dan wakil gubernur," tutur sekda. (a(red)