TERNATE, OT - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan kelas III Ternate Provinsi Maluku Utara mengusulkan 13 Warga Binaan Pemasyarakatan untuk mendapatkan remisi khusus Idul Fitri 1442 Hijriah tahun 2021.
"Kita usulkan itu sebanyak 16 orang yang akan mendapatkan remisi khusus lebaran idul Fitri tahun ini, namun 3 orang berulah sehingga tidak jadi mendapatkan remisi, jadi yang tinggal 13 orang," ujar Kalapas Perempuan Kelas III Ternate, Nona Ahmad, Kamis (6/5/2021).
Kata dia, dari jumlah Napi yang diusulkan ini sudah berdasarkan penilaian tersendiri oleh petugas pada saat menjalani masa hukumannya di Lapas perempuan.
Secara keseluruhan, jumlah napi di Lapas perempuan sendiri sebanyak 51 orang, terdiri dari 47 orang yang beragama muslim dan 4 orang non-muslim. Sedangkan yang diusulkan mendapatkan remisi lebaran sebanyak 13 orang dan yang tidak mendapatkan remisi sebanyak 38 orang.
Untuk yang tidak mendapatkan remisi dari 38 orang ini lanjut Nona, diantaranya 3 orang jalani kurungan denda, 7 orang register F, 11 orang kasus tipikor belum bayar denda atau penganti, 4 orang non-muslim, 6 kasus narkoba belum memeliki justice kalaborator, 2 orang belum menjalani 1/3 masapidana (PP28) dan 4 orang disusulkan remisi susulan.
"Jadi yang kita usulkan mendapatkan remisi itu dari jumlah total Napi 51 orang yang berhak mendapatkan remisi hanya 13 orang," ucapnya.
Nona juga menyebut, dari 13 orang yang sudah diusulkan dapat remisi ini masing-masing besaran remisi dua bulan 1 orang, satu bulan lima belas hari 3 orang dan untuk satu bulan sebanyak 9 orang.
Jadi dari jumlah 13 orang ini ada yang sebagian tindak pidana khusus sebanyak 5 orang dengan jenis kasus narkoba dan korupsi sedangkan sisanya 8 orang kasus-kasus di tindak pidan umum.
Dia berharap, napi yang diusulkan mendapat remisi pada tahun ini, agar bisa lebih baik lagi dalam menjalankan kehidupan atas perbuatan yang dilakukanya.
"Kita berharap kepada mereka yang diberikan remisi ini setelah kembali ke keluarga bisa menunjukkan hal yang baik lagi,” harapnya.
(ian)
