SOFIFI,OT- Dari 10 kabupaten/kota di provinsi Maluku Utara (Malut), baru 3 kabupaten/kota yang memasukan laporan penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2016. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) provinsi Maluku Utara, Mohtar Umamit, Rabu (19/7/2017) pagi tadi. Kata dia, anggaran desa tahun 2016 baru tiga Kabupaten/Kota yang memasukan laporan tahap pertama. Ketiga daerah itu adalah Kota Tidore Kepulauan, Halmahera Utara (Halut) dan Halmahera Tengah (Halteng), sebagai tembusan ke gubernur. "Kalau laporan sudah masuk ke gubernur, kami akan melakukan evalusi diseluruh Dinas PMB Kabupaten/Kota dan disampaikan ke Kementerian Desa Tertinggal," ujar Mohtar. Lanjut dia, pihaknya hanya membutuhkan laporan sehingga bisa melakukan monitoring agar mengetahui kondisi desa. "Gubernur melalui Dinas PMD hanya butuh laporan saja, semua program dikembalikan ke desa," jelasnya. �Dari 10 Kabupaten/Kota, hanya Kota Ternate yang tidak dapat bantuan danah desa karena statusnya sudah Kota, sehingga masih tersisa 6 kabupaten yakni Morotai, Taliabu, Sula, Halbar, Haltim dan Halsel belum memasukan laporannya,� ujar dia. (al(red)