TIDORE, OT - Staf Ahli Kementerian KKP, Prof Rokhmin Dahuri berpesan kepada Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba (AGK) dan Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. H Ali Ibrahim agar bisa menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

"Pak Gubernur dan Wali Kota agar bisa temui Menteri Pariwisata, untuk membahas ivent Festival Kampung Nelayan Tomalaou (FKNT) di Tidore Kepulauan," ujar Prof Rokhmin Dahuri usai silaturahmi di Kesultanan Tidore yang diterima langsung oleh Sultan Tidore, H. Husain Sjah, Minggu (6/3/2022).

Sultan Tidore dan Staf Ahli Kementerian KKP-RI sedang memberikan candra mata (foto_indotimur)

Kata dia, event FKNT yang sudah dilaksanakan ini bukan saja dianggap sebagai serimonial, namun harus di dorong agar bisa menjadi salah satu event nasional. Tentu dari Kementerian KKP-RI sendiri sudah mendorong event FKNT yang diisul oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Malut ini.

"Dari kita memang sangat mendukung dengan event ini, namun kami juga berharap event ini bukan hanya sebagai serimonial saja, tapi harus terus didorong masuk event nasional," kata Prof Rokhmin.

Olehnya itu, Gubernur dan Wali Kota Tidore harus bisa temui Menteri Pariwisata Sandiaga Uno, agar supaya membahas event ini dengan baik, sehingga dijadikan event nasional agar aktivitas ekonomi masyarakat terus berjalan dengan baik.

"Kita berharap agar pak Gubernur dan Wali Kota Tidore bisa bertemu pak Menteri Pariwisata Sandiaga Uno, untuk terus dorong FKNT ini dan kami juga secara kelembagaan terus mendorong dengan event ini," jelasnya.

Terpisah, Sultan Tidore, H. Husain Sjah mengaku, dengan kehadiran Staf Ahli Kementerian KKP Prof Rokhmin Dahuri ke Kesultanan Tidore ini, sudah memberikan sebuah motivasi dan pemicu bagi masyarakat di Tidore agar bisa berkreasi.

"Tentu dengan kehadiran ini sudah bisa memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat nelayan di Maluku Utara khususnya di Tidore," ujar Sultan.

Selain itu, dengan event FKNT ini juga Kesultanan sangat mendorong jika masuk eent nasional.(ian)