Dalam kesempatan tersebut Danrem melaksanakan perkenalan diri sebagai warga baru di Korem 152/Babullah, karena semenjak dilantik pada 19 Mei 2018 lalu sudah dihadapkan dengan sejumlah agenda diantaranya Kunjungan Kasad maupun agenda lainnya yang tidak dapat ditinggalkan, sehingga baru dapat memberikan jam Komandan pada hari ini.

 

Danrem menekankan kepada seluruh Prajurit untuk meningkatkan disiplin dan etos kerja yang dilandasi keikhlasan hati, karena hal tersebut merupakan bentuk tanggung jawab TNI kepada Negara dan Rakyat atas gaji yang didapatkan.

 

Selain itu, sejumlah kebijakan dan arahan pimpinan turut diberikan berkenaan dengan tugas kedepan yang semakin kompleks, diantaranya yang paling dekat adalah program perluasan lahan pertanian sawah yang beberapa pekan lalu telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan dinas Pertanian Provinsi, yang selanjutnya ditindak lanjuti oleh Kodim dan Dinas Pertanian Kabupate/Kota.

 

Selanjutnya, Danrem menekankan kepada seluruh Prajurit untuk menjunjung tinggi netralitas TNI pada Pemilu yang akan dilaksanakan. "Berkaitan dengan tugas pengamanan Pilkada dalam rangka perbantuan kepada Polri, agar pada pelaksanaannya bersandar pada Standar Prosedur Operasi (SOP) maupun protap yang ada, sehingga kita senantiasa dalam track yang dilindungi payung hukum serta menjaga tingkat kepercayaan publik kepada institusi TNI sebagai instrumen pertahanan yang profesional dan dicintai rakyat," jelasnya.

 

Sementara Kapenrem 152/Babullah, Kapten Inf Iriono menyampaikan, jam komandan rutin dilaksanakan sebagai bentuk interaksi antara Komandan dengan Prajuritnya serta dapat dijadikan  ajang evaluasi maupun penyampaian arah kebijakan pimpinan dalam rangka mendukung tugas pokok satuan. (Penrem 152)