TERNATE, OT- Perwakilan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Provinsi Maluku Utara (Malut), menemukan uang Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu dari rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI) senilai Rp 4 miliar lebih pada tahun 2015 dan 2016 hilang.

“Di Kabupaten Taliabu pada tahun 2015 dan 2016 ada kas daerah di BRI yang bisa dikatakan hilang, tapi sampai sekarang Pemkab belum urus dan usut. Mana uang Pemda, kok tidak dikembalikan senilai Rp 4 Miliar lebih,” kata Kepala Perwakilan BPK RI Malut, M Ali Asyhar, usai Coffe Morning Media, Senin (13/01/2020).

Menurutnya, bagaimana uang daerah yang bersumber dari Pendapatan Asli daerah (PAD) salah kirim, tapi sampai sekarang tidak diminta oleh Pemkab setempat.

Ali Asyhar menambahkan, dari 10 kabupaten dan kota dan Provinsi, rata-rata memiiki temuan yang banyak, karena selama ini temuan masih tinggi, apakah itu belanja modal maupun belanja barang dan jasa.

“Tapi jika ada kerugian lalu tidak ada tindaklanjutnya adalah kabupaten Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu, karena daerah lain itu sudah WTP dan kalau WTP itu jika ada kerugian mau tidak mau harus disetor, sementara Sula dan Taliabu belum ada kemauan secara sungguh-sungguh untuk menyelesaikan temuan-temuan yang ada kerugian itu, mereka masih gantung,” jelasnya.(awie)