SOFIFI, OT - Pasca terjadinya gempa berkekuatan 5,5 SR, Senin (10/1/2022) kemarin, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Utara langsung menyalurkan bantuan logistik berupa makanan siap saji kepada masyarakat Halmahera Utara (Halut) yang terdampak gempa.

Penyaluran bantuan logistik dari Pemprov Malut ini diserahkan langsung oleh Kepala BPBD Provinsi Malut, Fehby Alting didampingi Kepala BMKG Andri Wijaya yang diserahkan langsung ke posko Kao Barat dan diterima oleh Kepala BPBD Halut, Abner Manery.

“Pak Gubernur langsung memerintahkan ke kita untuk melihat langsung kondisi di lapangan akibat gempa, sekaligus membawa sejumlah logistik untuk warga yang terdampak,” ungkap Fehby, Selasa (11/1/2022).

Dia menyatakan, bantuan logistik dari Pemprov Malut kepada warga terdampak gempa berupa 50 dos indomie goreng, 50 dos mie rebus dan ditambah dengan sejumlah makanan ringan lainnya.

“Alhamdulillah bantuan logistik itu sudah diterima untuk kemudian disalurkan,” katanya.

Dia mengaku, saat ini bantuan yang menjadi kebutuhan untuk warga yang terdampak akibat gempa di Halut adalah bantuan berupa tenda pengungsian, maupun bahan logistik berupa makanan.

“Kalu tenda hari ini mungkin akan bisa dipenuhi oleh BPBD Halut, karena kemarin belum bisa dipenuhi, sebab masih dipakai untuk serbuan vaksinasi dibeberapa titik," ucapnya.

Kepala BPBD Malut juga menyebut, berdasarkan hasil pantauan di lapangan akibat gempa berkekuatan 5,5 SR, terdapat 34 unit rumah rusak ringan, 18 rumah rusak sedang, 5 rumah rusak berat, 3 rumah ibadah rusak ringan dan 1 kantor Desa Kusuri rusak ringan dengan jumlah total bangunan yang terdata sementara sebanyak 61 bangunan.

"Kerugian materil sementara masih dalam pendataan oleh tim BPBD Halut di lapangan,” pungkasnya.(ian)