TERNATE, OT - Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Sofifi bekerjasama dengan Kecamatan Kota Ternate Selatan serta pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Ternate Kamis (9/9/2017), menggelar sosialisasi Gerakan Bersama Layanan Konsumen Mobil Keliling (Gebrak Mobling) di aula kantor Kecamatan Ternate Selatan. Sosialisasi yang dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Fathia Suma, Kepala Balai POM di Sofifi, Sarinah, Camat Ternate Selatan, Mochtar Hasyim, Kepala Puskesmas Kalumata dan Gambesi, para Lurah, kader Posyandu serta sejumlah pelaku usaha rumah tangga pada 5 Kelurahan di Ternate Selatan itu, bertujuan untuk mengkolaborasikan instansi terkait pada kegiatan bersama Gebrak Mobling pada 5 Kelurahan di Kecamatan Ternate Selatan, sebagai bentuk dukungan kegiatan Gebrak Mobling di wilayah Maluku Utara. Kepala Seksi Pengujian Pangan, Bahan Berbahaya dan Mikrobiologi, Balai POM di Sofifi, Alwiah BSA, S.Si, Apt kepada sejumlah wartawan usai memberikan sosialisasi Gebrak Mobling mengatakan, kegiatan ini akan dilaksnakan di 5 kelurahan di Ternate selatan selama sepekan. �Kita menjadwalkan kegiatan Gebrak Mobling ini di Kelurahan Mangga Dua pada tanggal 9 September, kemudian di Kelurahan Kalumata tanggal 11 September, Kelurahan Bastiong Karance tanggal 13 September, kemudian di Kelurahan Kayu Merah tanggal 16 September dan tanggal 3 Oktober 2017, kita laksanakan di kelurahan Ngade,� ujar Alwiyah BSA, saat memberikan keterangan pada sejumlah awak media. Dalam kegiatan Gebrak Mobling ini, kata Alwiyah, pihaknya akan membuka layanan informasi tentang obat dan makanan melalui mobil keliling, menerima pengaduan masyarakat, �kemudian, melakukan pengujian produk pangan di sekitar Kelurahan sasaran. Melakukan pengujian menggunakan sistim Test Kit untuk 4 parameter bahan berbahaya yang sering digunakan, misalnya Rhodamin B, Boraks, Methamyl Yellow dan Formalin, serta melaksanakan penyebaran informasi pada kegiatan Posyandu� terang Alwiyah, sembari meminta masyarakat pada 5 Kelurahan sasaran bisa memanfaatkan kegiatan ini. Kepala Seksi Pengujian Pangan, Bahan Berbahaya dan Mikrobiologi, Balai POM di Sofifi, Alwiah BSA, S.Si, Apt, menambahkan, ada tiga tujuan utama pelaksanaan kegiatan Gebrak Mobling di Ternate Selatan, �ada tujuan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, Sementara itu, Camat Ternate Selatan, Mohtar Hasyim saat dimintai keterangan, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap program yang digagas Balai POM di Sofifi, yang belerjasama dengan pihak Kecamatan Ternate Selatan dan Dinkes Ternate pada 5 Kelurahan di Ternate Selatan. Menurut Mochtar, dengan jumlah penduduk 73.210 jiwa, pada 17 Kelurahan di Kecamatan Ternate Selatan rentan terhadap persoalan-persoalan kesehatan, sehingga butuh penanganan langsung oleh pihak-pihak terkait, �Sehingga saya bersyukur, dengan adanya inovasi melalui proyek perubahan yang sementara berjalan melalui Diklat PIM IV, dengan reformer Alwiah BSA, sehingga ini menjadi inovasi untuk mendekatkan layanan pengawasan bahan obat dan makanan kepada masyarakat yang ada di Ternate Selatan, khususnya di 5 Kelurahan,� tukas mantan Lurah Mangga Dua ini. Pelayanan yang diberikan dalam program Gebrak Mobling ini, lanjut Mochtar, selain memberikan kemudahan akses informasi dan komunikasi terkait obat dan makanan, kegiatan ini juga memberikan pemahaman kepada masyarakat, pelayanan Posyandu kepada ibu-ibu maupun balita sehingga diharapkan warga masyarakat yang berada di 5 Kelurahan, dapat memanfaatkan kegiatan ini. �Saya berharap, masyarakat dan aparatur Kelurahan di Mangga Dua, Kalumata, Bastiong Karance, Kayu Merah dan Ngade, bisa memanfaatkan program ini,� harapnya. (thy/red)<(red)