Home / Berita / Nasional

Update Covid-19 di Malut per 27 Mei 2020: Kasus Positif dan Meninggal Bertambah

27 Mei 2020
Ilustrasi

TERNATE, OT- Kasus terkonfirmasi positif dan meninggal, Orang Dalam Pengawasan (ODP) serta Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Provinsi Maluku Utara (Malut), hingga Rabu (27/5/2020) kembali bertambah

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Malut, dr. Alwia Assagaf menyampaikan, hari ini pihaknya kembali menerima hasil pemeriksaan PCT dari laboratorium BTKL-PP Manado yang sebelumnya telah dikirim sebanyak 6 spesimen dari 5 orang untuk diagnosa (baru). 

Hasilnya, kata Alwia, terkonfirmasi positif satu orang dari Kabupaten Halsel. "Maka jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di provinsi Malut sampai hari ini menjadi 119 orang, selanjutnya kasus baru ini kami sebut sebagai kasus 119," jelas Alwia dalam rilisnya, Rabu (27/5/2020) sore tadi.

Lanjut Alwia, untuk jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) hari ini sebanyak 956 orang, jumlah ini ada pengurangan sebanyak 16 orang di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) karena terkonfirmasi positif dan selesai masa pemantauan 14. Namun ada juga penambahan di Halsel, Tidore dan Ternate dikarenakan tracking pada pasien positif. 

Selanjutnya jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) 82 orang. Ada penambahan pemantauan sebanyak 12 orang secara total di Halsel, Halut, Morotai dan Tidore karena adanya tracking pada a pasien positif. 

Untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 34 orang. "Kasus PDP pada hari ini ada penambahan sebanyak 2 orang. Kenaikan ini di Kota Ternate dan Halut," jelas Alwia.

Untu kasus meninggal pada hari ini bertambah satu orang, yaitu pasien 107 asal Kota Ternate yang meninggal pada 26 Mei 2020 kemarin. Maka jumlah kasus meninggal menjadi 6 orang.

Alwia mengimbau, masyarakat tetap mematuhi protokol pencegahan covid-19 diantaranya tetap menjaga jarak, sering mencuci tangan dengan air dan sabun, keluar rumah hanya untuk keperluan penting, tetap menggunakan masker, tingkatkan imunitas tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi serta berolahraga ringan di rumah.

"Disiplin terhadap sosial distancing dan physical distancing merupakan kunci utama untuk menekan penularan covid-19," jelasnya.(glenipi)


Reporter: Zulkifli A. Yusuf

BERITA TERKAIT