TERNATE, OT- Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Provinsi Maluku Utara (Malut),  Rabu (6/5/2020) hari ini terjadi peningkatan pada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan reaktif rapi test.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Malut, dr Alwia Assagaf dalam rilisnya menyampaikan, berdasarkan hasil pengolahan data di pusat data dan informasi, gugus tugas covid-19 Malut yang diperoleh dari dinas kesehatan kabupaten/kota, dan KKP kelas III Ternate sebagai terjadi penambahan pada PDP dan reaktif rapid test.

Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) 483 orang, jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) 151 orang dan PDP 9 orang, sementara status kasus terkonfirmasi positif covid-19 50 orang dan jumlah kasus sembuh covid-19 = 5 orang.

"OTG ada pengurangan signifikan pada hari ini sebanyak 32 orang dikarenakan selesai masa pemantauan, namun ada juga penambahan dibeberapa kab/kota karena melakukan tracking terhadap pasien positif," ujar dr Alwia.

Untuk ODP ada pengurangan 3 orang secara keseluruhan di beberapa kab/kota karena selesai masa pemantauan, namun di kabupaten Kepulauan Sula ada penambahan sebanyak 3 orang.

"Kalau kasus PDP ada tambahan 1orang di kabupaten kepulauan Sula," jelasnya.

Lanjut Alwia, untuk pemeriksaan rapid test sampai dengan hari ini telah dilaksanakan pemeriksaan kepada 2.354 orang, dan didapatkan hasil 131 orang reaktif, yaitu 58 OTG, 39 ODP, 7 orang PDP dan 27 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit. Sedangkan 2.223 orang dengan hasil rapid test non reaktif.

Alwia menambahkan, saat ini yang sementara dirawat di RSUD Chasan Boesorie sebanyak 12 kasus positif covid-19 (termasuk 1 konfirmasi Femak), 3 orang kasus PDP dan 2 orang ODP, sementara yang menjalankan karantina di Sahid hotel Trrnate sebanyak 52 orang. Dengan rincian 23 pasien terkonfirmasi positif, 18 OTG, 6 ODP, 1 PDP dan 4 pelaku perjalanan(glenipi)