Home / Berita / Nasional

Tergabung Dalam Pleton 26, Tauhid-Nasri Ikut Gladi Bersih di Istana Negara

19 Februari 2025
Wali Kota dan Wakil Wali Kota dengan tagline “AMANAH saat menuju Istana Negara (foto_diskomsandi_ternate)
 

JAKARTA, OT – Meski sempat diwarnai hujan gerimis, pelaksanaan gladi bersih pelantikan kepala daerah dari seluruh Indonesia di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Rabu (19/2/2025) berlangsung lancar.

Gladi bersih dimulai sejak pagi tadi. Salah satu pasangan kepala daerah yang hadir adalah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate, Dr M Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar.

Padangan dengan tagline "AMANAH itu, tiba di lokasi persiapan sejak pukul 06.30 WIB.

Tepat pukul 07.00 WIB, seluruh peserta menjalani sesi pernapasan selama satu jam. Latihan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan fisik dan mental saat prosesi pelantikan nanti.

Para kepala daerah ini kemudian diarahkan berjalan dalam barisan rapi, mengenakan kemeja putih bawahan hitam.

Para kepala daerah dibagi menjadi 30 pleton dengan masing-masing pleton terdiri dari puluhan peserta. Pasangan Tauhid-Nasri berada di pleton 26, berbaris bersama kepala daerah lainnya termasuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepualauan.

Sayangnya pada prosesi di Istana Negara, media tidak diperkenankan untuk mengabadikan momen tersebut. Sesuai protokol istana, hanya Biro Protokol, Pers, dan Media Istana yang diperkenankan mendokumentasikan seluruh kegiatan gladi secara resmi.

.

Seperti diketahui, ada 481 Kepala Daerah dari seluruh Indonesia rencananya akan dilantik pada Kamis (20/2/2025) besok di dalam Istana Merdeka. Pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 itu, akan dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.

Pelantikan ini mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 13 Tahun 2025 tentang Tata Cara Pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Daerah. Sebanyak 481 dari total 505 kepala daerah terpilih akan dilantik serentak oleh Presiden. Sementara itu, 24 kepala daerah lainnya, termasuk 22 dari Aceh, tidak termasuk dalam pelantikan serentak, mengikuti mekanisme khusus yang berlaku di daerahnya.

 


Reporter: Gibran

BERITA TERKAIT