SOFIFI, OT - Untuk mendorong kesejahteraan nelayan di Provinsi Maluku Utara, anggota Komisi IV DPR-RI yang juga Ketua DPD Partai Golkar Maluku Utara, Alien Mus meminta kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) agar memperhatikan nelayan kecil di Malut.

Dorong tersebut di sampaikan langsung oleh Alien Mus saat Rapat Kerja (Raker) DPR-RI Komisi IV bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (DKP), Rabu (16/2/2022).

Alien Mus dalam keterangannya mengaku, pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di tahun 2022 ini perlu memiliki perhatian khusus terhadap nelayan kecil yang ada di Maluku Utara.

Menurutnya, pemerintah juga harus melarang nelayan cantrang untuk menangkap ikan, karena memiliki dampak negatif yang luar biasa terhadap biota laut, baik ikan maupun terumbu karang.

Alien juga mempertanyakan keberadaan kapal pengawas yang disiapkan pemerintah di Maluku Utara khususnya di Pulau Morotai sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan negara Filipina, yang seringkali terjadi ilegal fishing (pencurian ikan) oleh nelayan asing. 

Mantan Ketua DPRD Provinsi Malut ini berharap, agar di tahun 2022, pemerintah memperhatikan penuh kebutuhan nelayan kecil.

"Kami juga akan dorong agar pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian KKP, bisa memberikan asuransi kepada nelayan dan menyiapkan kapal pengawas yang memadai untuk wilayah Maluku Utara," pungkas politisi Golkar ini.(ian)