TIDORE, OT- Kota Tidore Kepulauan (Tikep) kembali mengalami penambahan 21 kasus positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) berdasarkan laporan hasil pemeriksaan PCR BTKL Manado dan BTKL Makassar serta Laboratorium Prodia Ternate.

Menurut Juru Bicara Tim Covid-19 Kota Tikep Saiful Salim kepada indotimur.com mengatakan, Kota Tidore terjadi penambahan 21 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19.

Kata dia, penambahan kasus baru ini berdasarkan laporan hasil pemeriksaan PCR BTKL Manado dan BBLK Makassar serta Laboratorium Prodia Ternate yang dikirim ke Tim Gugus Tugas.

"Penambahan 21 kasus baru ini semuanya terpapar melalui transmisi lokal karena tidak punya riwayat perjalanan dari daerah tranamisi lokal luar daerah dan punya riwayat kontak dengan pasien terkonfirmasi positif maupun PDP," ungkapnya.

Dia menegaskan, dari 21 kasus baru terkonfirmasi positif corona ini, ada satu pejabat eselon III Kota Tikep yaitu Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Tikep Azis Hadad sesuai yang telah beradar luas di masyarakat.

Dirinya mengatakan, hasil pemeriksaan uji swab yang kami terima hari ini dari Gugus Tugas Provinsi Maluku Utara melalui pemeriksaan PCR di BTKL Manado, BTKL Makassar dan Laboratorium Prodia Ternate terdiri dari 29 spesimen diagnostik dan 3 spesimen follow up sehingga totalnya 32 spesimen, dari 29 spesimen diagnostik 21 diantaranya terkonfirmasi positif dan 8 negatif, sementara untuk pemeriksaan spesimen follow up sebanyak 3 spesimen dan hasilnya negatif semua, termasuk didalamnya Pak Wali Kota yang sudah dinyatakan sembuh karena sudah 2 kali berturut-turut negatif hasil uji swab follow up.

"Dengan penambahan 21 kasus baru ini maka Kota Tidore Kepulauan sampai dengan hari ini Kamis 25 Juni 2020 total komulatif pasien terkonfirmasi positif sebanyak 125 orang, 12 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh, 6 orang meninggal dunia dan 107 dalam penanganan," ucap Jubir Covid-19 Tikep.

Dia menambahkan, melihat trend peningkatan kasus konfirmasi positif di Kota Tikep, maka tidak bisa tidak, kita harus melakukan adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman Covid19.

Dirinya mengimbau, kepada masyarakat Kota Tikep agar tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat untuke dapat memutuskan mata rantai penularan Covid19.

Berikut sebaran 21 kasus terkonfirmasi Positif :

1. AH, laki laki usia 40 tahun,asal kelurahan fobaharu, status sebelumny OTG.

2. IA, perempuan 41 tahun, asal kelurahan Soasio, status sebelumnya OTG.

3. FI, perempuan 55 tahun,asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

4. SA, perempuan 31 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

5. MYY, laki laki 31 tahun,asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

6. SU, perempuan 45 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

7. DA, laki laki 22 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

8. FAK, perempuan 32 tahun, asal kelurahan Cobodoe, status sebelumnya OTG.

9. AA, perempuan 11 tahun asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

10. SA, laki laki 17 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

11. IS, laki laki 30 tahun, asal kelurahan Tomalou, status sebelumnya OTG.

12. II, perempuan 17 tahun, asal kelurahan Seli, status sebelumnya OTG.

13. AA, perempuan 17 tahun, asal kelurahan Rum status sebelumnya OTG.

14. AI, laki laki 44 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

15. IA, laki laki 44 tahun, asal kelurahan Seli, status sebelumnya OTG.

16. T, perempuan 49 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

17. MAR, laki laki 36 tahun, asal kelurahan Rum, status sebelumnya OTG.

18. FA, laki laki 26 tahun, asal kelurahan Afa Ada, status sebelumnya OTG.

19. SH, perempuan 25 tahun, asal kelurahan Tuguwaji, status sebelumnya OTG.

20. TK, laki laki 52 tahun, asal kelurahan Gamtufkange, status sebelumnya OTG.

21. HU, perempuan 66 tahun, asal kelurahan Soasio, status sebelumnya OTG.

 (Rayyan)