TERNATE, OT - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Malut, mengaku peran media sangat penting untuk melawan atau menghindari konflik.

Hal ini diutarakan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Malut, Sabrin Sehe saat memberikan pidato dalam kegiatan "Pembinaan Manajemen Konflik dan Jurnalisme Damai" yang diselenggarakan oleh Sub Bagian Organisasi Tatalaksana dan KUB Kanwil Kemenag Malut di balroom Muara Hotel Ternate, Selasa (2/3/2021).

"Pemberitaan kita perlukan pemberitaan profesiaonal dan berimbang agar bisa terhindari dari konflik. indeks pertumbuhan dan kerukunan masih baik jika saya melihat, peran media amat sangat penting,".kata Sabrin di hadapan peserta kegiatan.

Menurutnya, pemberitaan dan pandangan wartawan dan media, sangat penting, apalagi saat ini adalag era perang informasi sehingga dalam konflik ada dampak baik dan buruk.

"Untuk itu mengapa, peran Jurnalis sangat penting, karena dalam pemberitaan jurnalis atau wartawan sangat mempengaruhi opini-opini di tengah kerukunan bermasyarakat, karena informasi, berita hoaks, ujaran kebencian. Sadar dan tidak akan memunculkan konflik baru dan pemberitaan itu dapat mengganggu di permukaan," sebutnya.

Sarbin lalu mencontohkan; beredarnya video hoaks anak kecil yang memerintahkan masyarakat untuk makan telur tengah malam sebagai obat covid-19. 

Menurutnya, pemberitaan wartawan diakui dan dicatat dalam sejarah, sehingga kegiatan ini amat penting untuk menyatukan persepsi tentang keberagaman di Indonesia.

"Peran media sangat penting dalam menjaga kerukunan beragama, saling menghargai perbedaan, moderat beragama kita hidup berdampingan siapapun dan pasti akan tercipta kerukanan beragama dan meningkatkan kualitas pendidikan agama," pungkasnya.

Untuk diketahui kegiatan "Pembinaan Manajemen Konflik dan Jurnalisme Damai" yang diselenggarakan oleh Sub Bagian Organisasi Tatalaksana dan KUB Kanwil Kemenag Malut diikuti oleh Humas dari Kemenag Kabupaten/Kota se-Maluku Utara serta 9 pewarta dari sejumlah Kabupaten dan Kota termasuk indotimur.com biro Halmahera Barat (Halbar).

Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama tiga hari itu, menghadirkan sejumlah pembicara diantaranya, Kepala Kantor, Kepala Bagian, Kapolda, Kapolres Dan Kepala FKUB, dan pakar atau jurnalis senior di Malut. 

 (deko)