KALBAR, OT - Rapat Paripurna ke VIII masa persidangan ke III dengan agenda mendengarkan Pemandangan Umum (PU) 8 fraksi terhadap nota pengantar Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun anggaran 2021.
Paripurna dipimpin wakil ketua DPRD Handi dan di hadiri ketua DPRD Radius Efendy dan wakil ketua Zainal, Kamis (23/09/2021) di ruang rapat kantor DPRD kabupaten Sekadau.
Sebelum paripurna dimulai Sekretaris Dewan (Sekwan) membacakan surat mandat dari wakil Bupati Sekadau kepada Plt Sekda, Frans Zeno untuk mewakili Bupati dan wakil bupati guna menghadiri paripurna tersebut.
Fraksi Nasdem yang mendapat giliran pertama untuk menyampaikan, Pemandangan Umum yang dibacakan oleh Yohanes Ayub, itu mengapresiasi kinerja pemerintah dalam menyusun Raperda APBD- Perubahan tahun anggaran 2021.
Hal yang sama juga dikatakan oleh fraksi partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang dibacakan oleh ketua fraksi Abuntono yang mengapresiasi kepada pemerintah daerah kabupaten Sekadau atas capaian kinerjanya dalam upaya meningkatkan pendapatan yang naik sekitar 0.44 persen dari tahun sebelumnya.
Sementara pandangan umum fraksi Persatuan yang dibacakan oleh Ardi Wiranata itu meminta pemerintah daerah untuk bisa membuka jaringan air ke kecamatan Nanga Mahap dan menyoroti banyaknya lampu jalan yang sudah tidak berfungsi dengan baik.
"Kami minta perlu adanya upaya perbaikan dari pemerintah daerah," kata Ardi.
Faksi Golkar dalam pandamgan umum yang dibacakan Matius Candra Dawi menilai, secara normatif pembahasan anggaran sudah memenuhi unsur yuridis.
"Fraksi ini meminta agar ada optimalisasi dana perimbangan, supaya lebih profesional, dengan melihat secara objektif," katanya
Hal senada juga dikatakan oleh fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) yang dibacakan oleh Agustinus Atang.
Sementara Hartono, yang membacakan pandangan umum fraksi partai Gerindra, meminta agar pengalokasian dana daerah bisa terfokus pada masalah yang bisa meningkatkan ekonomi masyarakat, sehingga perlu dilakukan penyesuaian kebijakan.
Pandamgan Umum faksi PDI-P yang dibacakan Han Cristian, mempertanyakan apa saja fokus anggaran pada APBD Perubahan tahun anggaran 2021, dan meminta penjelasan atas dana desa untuk yang digunakan untuk menanggani covid-19.
Fraksi ini juga meminta penjelasan dari pemerintah terhadap enam item yang ditanyakan untuk di jawab oleh pemerintah daerah.
Sementara Fraksi Demokrat tidak menyanpiakan pandangan umum karena anggotanya mengikuti kegiatan partai di luar daerah dan Dokumen pandangan umum Fraksi Demokrat diserahkan kepada Plt,Sekda.(@y@).(red)
