Home / Berita / Nasional

1.700 Nakes Kota Tidore Akan Divaksin Covid-19 Pada Januari sampai April 2021

05 Januari 2021
Abdullah Maradjabesy

TIDORE, OT - Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) akan menjalani vaksinasi corona virus disease 2019 (Covid-19) pada Januari hingga April 2021 mendatang.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tidore Abdullah Maradjabesy kepada indotimur.com, Selasa (5/1/2021).

Menurutnya, vaksin Sinovac ini sudah diuji coba tahap 3 di Kedokteran Padjajaran, Bandung, Jawa Barat terhadap 1.600 orang, dari hasil itu dinyatakan efektif, efisien dan dinyatakan tidak berbahaya bagi manusia.

"Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengeluarkan rekomendasi bisa digunakan," ungkap Kadinkes Tikep.

Dia menyatakan, vaksin ini diproduksi masih sedikit dan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan, karena tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam penanganan Covid-19, sehingga tenaga kesehatan harus didahulukan.

"Saat ini baru didapat 3 juta dosis vaksin covid-19 sinovac di Indonesia, dan Maluku Utara baru dapat 7 ribu lebih dosis vaksin," terangnya.

Dia menyebut, pemberian vaksin akan dilakukan bertahap, dimana tahap pertama untuk Nakes, tahap kedua terhadap pekerja pelayanan publik dan lansia, tahap ketiga untuk pekerja pelaku ekonomi dan tahap keempat untuk masyarakat umum.

Dia menyatakan, pemberian vaksin untuk orang yang berumur 18 tahun dan lansia serta berdomisili di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Saat ini, lanjut Kadinkes, tenaga kesehatan tengah dilatih secara virtual untuk tata cara memberikan vaksin.

"Kota Tidore belum tahu kapan akan diberikan vaksin, tetapi untuk tahap pertama ini akan diberikan pada periode bulan Januari sampai bulan April nanti," tutur Kadinkes.

Total seluruh tenaga kesehatan di Kota Tidore sebanyak 1.700 orang berdasarkan data yang ada, dan yang sudah melakukan registrasi baru sekitar 500 orang lebih. Itupun baru 300 orang lebih yang dikonfirmasi akan menerima vaksin berdasarkan balasan aplikasi saat memasukkan nama dan NIK pendaftaran.

"Saya sudah mengisi data penerima vaksin tetapi belum ada balasan, mungkin karena saya pernah terpapar Covid-19 jadi mungkin saja masih diprioritaskan kepada yang lain, sebab saya berharap bisa menerima vaksin dan disuntikan kemudian di video secara live agar tidak ada keraguan lagi," terangnya.

Saat ini memang Tenaga Kesehatan di Kota Tidore masih ragu- ragu, karena informasi hoax yang lebih dominan sehingga banyak yang masih ragu.

Vaksin Covid-19 Sinovac yang saat ini akan diberikan merupakan vaksin yang digunakan di empat negara, yaitu Indonesia, Turki, Uni Emirat Arab dan Brazil. (Rayyan)


Reporter: Rayyan

BERITA TERKAIT