Home / Berita / kesehatan

Surachmat Percayakan Jaminan Kesehatan Keluarganya pada JKN-KIS

29 Maret 2021
Surachmat

TERNATE, OT - Keluarga merupakan harta yang tak ternilai harganya dan tidak bisa dibandingkan dengan apapun. Begitulah penilaian Surachmat (44) mengenai keberadaan keluarga.

Pria yang berprofesi sebagai guru ini menyatakan bahwa untuk memberikan perlindungan jaminan kesehatan kepada keluarganya, dia mempercayakannya pada Program JKN-KIS.

Kepercayaan Surachmat tersebut bukanlah tanpa alasan, karena menurutnya JKN-KIS dengan iurannya yang sangat terjangkau, dapat memberikan manfaat yang nyata dan sangat membantu ketika keluarganya sedang membutuhkan pelayanan kesehatan.

“Saya yakin Pemerintah membuat Program JKN-KIS ini semata mata untuk melindungi warganya. Istri dan satu anak saya sudah terdaftar, iuran tiap bulannya juga sudah dipotong dari gaji,” ungkap Surachmat.

Surachmat yang berdomisili di Kelurahan Kalumpang Kota Ternate ini pun mengakui bahwa keluarganya telah beberapa kali berobat dengan memanfaatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang dimilikinya.

Ketika berobat rawat jalan ke dokter keluarga maupun dokter gigi tempatnya terdaftar, Surachmat selalu dilayani dengan baik dan tanpa diskriminasi. Termasuk ketika Surachmat harus dirawat inap di RS TNI Ternate selama 5 hari lantaran penyakit batu ginjalnya.

“Alhamdulillah JKN-KIS sangat membantu kami, karena bukan hanya saya saja yang pernah dirawat inap, istri dan anak saya juga pernah dirawat karena malaria. Biaya perawatan waktu itu seluruhnya dijamin JKN-KIS,” ucap Surachmat.

Surachmat yang terdaftar sebagai Peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) Non Penyelenggara ini juga menceritakan pengalamannya ketika dia mendampingi ibu kandungnya dirawat di rumah sakit karena penyakit komplikasi.

Ibunya saat itu juga memanfaatkan KIS yang dimilikinya karena ibunya telah didaftarkan sebagai Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas 3.

“Pelayanan yang ramah, tidak membedakan dengan pasien lain menjadi salah satu kekaguman saya waktu itu meskipun ibu saya Peserta JKN-KIS kelas 3,” cerita Surachmat.

Berbekal pengalaman yang telah terbantu oleh Program JKN-KIS, kepercayaan Surachmat terhadap Program JKN-KIS semakin kuat. Dia konsisten mendukung program ini dengan membayar iuran secara rutin serta mengajak sanak saudaranya yang belum terdaftar sebagai peserta JKN-KIS untuk segera mendaftar. 

 (ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT