TOBELO, OT - Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli (APP), Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) melakukan aksi di depan kantor Inspektorat dan Mapolres Halut, Senin (22/7/2019).

Massa aksi mendesak agar dilakukan pemeriksaan atas kebijakan desa yang terjadi sejak 2013-2019 yang dilakukan mantan Kades Sefnat Dawile.  Aksi ini mendapat tanggapan dari inspektorat dengan melalukan hearing yang dilaksanakan di ruang kerja Inspektur Inspektorat Halut Tonny Kappuw. 

Koordinator Aksi Faizal Parasaja menyampaikan, laporan yang disampaikan massa aksi harus dituangkan dalam laporan tertulis. “Jika BPD ingin membuat rapat harus dihadiri masyarakat dan dicantumkan secara jelas nama-nama yang hadir,” jelasnya.

"Jika ada penyimpangan maka bukti-bukti harus jelas. Kami meminta sampaikan laporan secara tertulis," tegas dia. 

Setelah itu, hasil hearing diterima oleh massa aksi, kemudian membubarkan diri dengan aman.

 (red)