TOBELO, OT- Dinas Pertanian Provinsi Maluku Utara (Malut) menggagas petani milineal demi tingkatkan motivasi generasi muda untuk bertani, dengan pelatihan alsintan dan Kecamatan Kao Barat sebagai tuan rumah.

Acara pelatihan peserta mendapat materi, kemudian melakukan pelatihan alat dan mesin untuk dipelajari perawatannya. Yang menjadi peserta enam Kabupaten/Kota diantaranya, Ternate, Halbar, Morotai, Halut, Halteng dan Halsel. Peserta kurang lebih 198 orang yang hadir.

Direktur PT Rutan Surabaya, Dwi Nugroho mengatakan, alat yang sudah diberikan kepada kelompok tani agar dilakukan perawatan secara baik, supaya bisa melakukan pengolahan secara maksimal alat yang sudah diberikan oleh negara. "Kemudian dari hasil pertaniannya dapat di sistem bisnis. Kita nantinya lebih banyak pelajari pada pelatihan 

Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertania Malut, Abjan mengatakan, dalam pelatihan alsintan pihaknya memilih Halut sebagai tuan rumah dan mengagas petani milineal. Kecamatan Kao Barat merupakan lumbung pangan di Halut. Petani milineal guna mencetak generasi muda untuk bertani.

"Kami berharap dalam pelatihan dapat diperhatikan perawatan alat, supaya jika ada kendela tidak lagi membutuhkan mekanik dari luar seperti Surabaya dan Makassar. Pelatihan ini juga petani milineal kita tingkatkan motivasi generasi muda," jelasnya.(red)