HALTENG, OT- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) memproyeksikan Anggaran Pendapatan Balanja Daerah (APBD) tahun 2021 sebesar Rp 994.592.637.029.

Hal ini disampaikan Bupati Halteng Edi Langkara pada sidang Paripurna DPRD dengan agenda penyampaian Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Tahun 2021, Jumat (16/10/2020). 

Bupati Halteng Edi Langkara dalam pidatonya menyampaikan, secara eksplisit KUA-PPAS APBD 2021 dirancang sebagai berikut, Pendapatan daerah sebesar Rp 994.592.637.029,00 mengalami peningkatan sebesar Rp 103.492.554.488,00 atau 0,12 persen dari tahun 2020.

Pendapatan daerah itu, terdiri dari Pendapatan asli daerah ditargetkan Rp 73.511.968.000, dana perimbangan ditargetkan sebesar Rp 696.962.191.000 dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp 224.118.478.029.,00.

Sementara Secara umum belanja Daerah tahun 2021 dirancang sebesar Rp1.078.537.406.873,07 atau terjadi penyesuaian belanja daerah tahun 2020 sebesar Rp14.670.378.094,40 atau 0,01 persen terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp 335.625.449.099,07 dan belanja langsung sebesar Rp 742.911.960.774,00. 

Kata bupati, target RAPBD 2021 yang tertuang dalam KUA-PPAS ini masih merupakan rancangan awal.  Maka diupayakan semaksimal mungkin dapat menampung berbagai program yang langsung dirasakan oleh masyarakat.

"Saya berharap dokumen yang disampaikan ini dapat ditelaah dan dibahas bersama. Guna menghasilkan dokumen APBD yang berkualitas dan berpihak pada kepentingan Daerah dan kesejahteraan Masyarakat,”harapnya. 

(red)