HALTENG,OT- Pj. Bupati Halmahera Tengah (Halteng) Ikram M. Sangadji diminta segera mencopot Mahmud Ngolo dari jabatanya sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian Pemkab Halteng. 

Desakan ini muncul lantaran, dalam beberapa pekan belakangan ini, khusus Desa Sagea dan Kiya Kecamatan Weda Utara sering terjadi gangguan jaringan telekomunikasi 4G. 

"Kadis tidak serius menangani masalah jaringan 4G atau internet yang ada di Desa lingkar tambang," ucap salah satu warga Sagea Mardani Selasa (19/3/2024).

Menurutnya, kendala jaringan ini bukan baru pertama kali terjadi, tapi sudah berulang kali, namun Kadis terkesan diam. Padahal sebagai Dinas yang membidangi masalah ini harus lebih tanggap dalam penanganan.

"Kami masyarakat mengikuti perkembangan di beberapa media pihak Infokom selalu memberi alasan adanya kabel putus akibat pekerja proyek galian yang mengakibatkan kalel putus. Ini alasan yang sering diutarakan oleh kepala dinas Infokom. Seharusnya pihaknya lebih tegas dalam melakukan fungsi kontrol terhadap pekerja proyek," ucapnya.

Kata dia, dari awal bulan Ramadhan sampai hampir pertengahan bulan suci Ramadhan ini jaringan 4G selalu menjadi halangan bagi masyarakat.  Padahal kebutuhan jaringan komunikasi saat ini telah menjadi kebutuhan mendasar bagi masyarakat. 

"Untuk itu kami meminta kepada Pj.bupati untuk segera mencopot kadis Infokom karna dinilai tidak serius menangani persoalan jaringan 4G yang ada di Desa lingkar tambang," jelasnya. 

Sementara kepala Dinas Infokom Halteng Mahmud Ngolo mengatakan terjadinya gangguan jaringan karena adanya kabel yang terputus.

"Dari kemarin sudah dapat info dari telkom ternyata ada lagi gangguan kabel putus teridentifikasi ada beberapa titik termasuk di antara Weda Lelilef, Sagea dan seputran Dotte serta Patani," jelas Kadis saat dikonfirmasi.

 (red)