TERNATE, OT - Hari Disabilitas Internasional 2022 atau International Day of Person with Disablities merupakan peringatan internasional yang jatuh pada tanggal 3 Desember.
Peringatan ini pertama kali dipelopori oleh resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) 47/3 sejak tahun 1992, dengan tujuan dapat memperjuangkan hak dan kesejahteraan para penyandang disabilitas di segala aspek atau bidang.
Tema yang diusung untuk peringatan Hari Disabilitas Internasional 2022, yakni “Transformative solutions for inclusive development: the role of innovation in fuelling an accessible and equitable world” atau “Solusi transformatif untuk pembangunan inklusif: peran inovasi dalam mendorong dunia yang dapat diakses dan adil”.
Peringatan Hari Distabilitas Internasional (HDI) di Maluku Utara, diperingati oleh Sentra Wasana Bahagia Ternate dengan melaksanakan upacara peringatan di lapangan Sentra dengan tema, "Indonesia Melangkah, Indonesia Melihat, Indonesia Mendengar".
Upacara peringatan HDI dengan tema “solusi transformatif untuk pembangunan inklusif: peran inovasi dalam mendorong dunia yang dapat diakses dan adil" tersebut diikuti oleh seluruh ASN dan PPNPN. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Udan Suheli selaku Kepala Sentra.
Dalam arahannya, Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate, Udan Suheli mengatakan, tema tahun ini berfokus pada pemahaman tentang isu-isu disabilitas dan memobilisasi dukungan untuk martabat, hak dan kesejahteraan para penyandang disabilitas
Dikatakan Udan, melalui peringatan yang dilaksanaan ini dapat dimaknai sebagai refleksi kepedulian keberpihakan dan dukungan terhadap para penyandang disabilitas khususnya penyandang masalah kesejahteraan sosial pada umumnya di mana muara adalah terwujudnya kesetiakawanan sosial yang tinggi.
"Erat kaitannya dengan kesetiakawanan, para penyandang disabilitas sangat membutuhkan bantuan dan dorongan motivasi serta peran aktif dalam membantu mereka memenuhi kebahagian hidupnya," katanya.
“Mereka terlahir sebagai sosok yang istimewa, sehingga kita pun harus memeperlakukan mereka dengan sikap yang istimewa juga, mari kita semua membuka mata dan hati kita untuk lebih peduli” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Udan berpesan agar para pemangku kepentingan serta masyarakat untuk terus membangun daerah ini dengan semangat kesetiakawanan sosial, yang menjadikan penyandang disabilitas sebagai bagian dilindungi hak-haknya.
“Semoga dengan adanya hari kesetiakawanan nasional dan hari disabilitas internasional akan membuat kita selalu bersyukur dan lebih peduli sesama manusia lainnya” harapnya.
Pada pelaksanaan kegiatan ini, Kepala Sentra Wasana Bahagia Ternate, Udan Suheli secara simbolis menyerahkan sejumlah bantuan kepada penyandang disabilitas pada sejumlah Kabupaten dan Kota di Provinsi Maluku Utara.
(fight)