Home / Berita / Citizen Journalist

Sambut Lailaut Qadar Pedagang Lampu Ela-Ela Mulai Hiasi Kota Ternate

05 Mei 2021
Penjual lampu ela-ela mulai hiasa kota Ternate

TERNATE, OT - Tradisi malam ela-ela di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara (Malut) dimanfaatkan oleh sejumlah warga dengan menjual berbagai aksesoris yang berkaitan dengan tradisi malam Lailatul Qadar di Ternate.

Pantauan Indotimur.com selain di pasar, para pedagang lampu ela-ela terlihat mulai menawarkan dagangannya di beberapa titik dalam Kota Ternate.

Mariam salah seorang pedagang lampu ela-ela, mengatakan, lampu ela-ela biasanya mulai dijual seminggu jelang malam Lailatul Qadar. 

Menurut dia, untuk bahanya sendiri kebanyakan terbuat dari potongan bambu dan botol bekas yang dirakit seunik mungkin menjadi hiasan lampu ela-ela.

Selain bambu dan botol , sambung Mariam, batok kelapa kering, juga dipakai. "Jadi bukan hanya bambu dan botol bekas, ada pula tempurung kelapa yang kita pakai membuat aksesoris lampu ela-ela," jelasnya.

Mariam mengaku, harga lampu ela-ela yang dijual bervariasi sesuai dengan bentuk dan motif, mulai dari Rp, 50 ribu hingga yang termurah Rp15 ribu.

"Jadi harga dipatok sesuai variasi lampunya, ukuran, hingga keunikan saat dinyalakan," tuturnya.

Pantauan indotimur.com, selain di pasar, lampu ela-ela juga dijual pedagang di sepanjang jalan Yos Sudarso (depan kantor BI), jalan Merdeka (belakang benteng) serta sejumlah kawasan lain di Kota Ternate.

 (ier)


Reporter: Irfansyah
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT