Home / Berita / Citizen Journalist

Grand Dafam Ternate Gandeng Disnaker Dan BLK Siapkan SDM

01 Oktober 2018
General Manager Hotel Grand Dafam Bella Ternate Getut Gunarta

TERNATE, OT - Untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia yang profesional dan handal di bidang pariwisata dan perhotelan, Bela Grand Dafam (BGD) Ternate, Senin (1/10/2018), meresmikan Dafam Learning Center..

Selain meresmikan Dafam Learing Center, managemen BGD juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Dinas Tenaga Kerja dan Balai Latihan Kerja (BLK) Ternate untuk menyiapkan tenaga kerja profesional dan handal di bidang pariwisata dan perhotelan. 

General Manager Hotel Grand Dafam Bela Ternate, I Ketut Gunarta, kepada sejumlah wartawan termasuk indotimur.com mengatakan, kehadiran hotel Grand Dafam dalam Learning Center untuk berbagi ilmu di bidang keparawisataan khususnya perhotelan, sehingga kedepan program jangka menangah, adalah mempersiapkan tenaga-tenaga kerja parawisata handal yang bisa bersaing di tingkat nasional dan secara global. 

“Sehingga nanti ada tamu-tamu nasional maupun internasional yang akan datang ke Maluku Utara khusunya Ternate, kita telah memiliki SDM yang profesional dan handal. Untuk itu, kita bangun kerja sama dengan BLK, beserta lembaga-lembaga lainya khusunya yang ada di kota Ternate,” kata I Ketut Gunarta.

Menurutnya, pada gelombang pertama baru 21 siswa yang sudah berjalan sekitar satu bulan dan akan berakhir di bulan Desember mendatang, “kemudian pada gelombang kedua sudah ada beberapa yang daftar dan kita akan terus tingkatkan, sehingga kader parawisata kita siap untuk melayani,” tambahnya.

I Ketut Gunarta menambahkan, peserta yang mengikuti program ini, merupakan putra daerah, “ada lulusan SMA, SMK, maupun umum yang belum bekerja. Itu kita didik untuk menjadi ahli perhotelan, setelah lulus nanti akan diberikan kesempatan kerja bisa di hotel kita bisa juga di hotel yang lain, setelah masuk kedunia kerjanya masing-masing kita akan sertifikasi mereka, artinya kita sudah siap melayani tamu-tamu domestik, maupun internasional, sesuai aturan pemerintah sekarang,” tambahnya.

Dia menambahkan, dalam waktu dekat, Kemenpar akan mengadakan pelatihan assesor di Ternate, sehingga tidak perlu ada assesor yang didatangkan dari luar, “jadi teman-teman dari Maluku Utara yang bisa menjadi asesor, bisa dari dosen juga pelaku perhotelan yang sudah memiliki sertifikat Lembaga Sertifikasi Profesi LSP,” ungkapnya.

Dia berharap, dengan diresmikannya Hrand Dafam Learing Center, memberikan kontribusi positif dengan melahirkan tenaga kerja progesional dan handal di bidang pariwisata dan perhotelan.

”Pelaksanaan kegiatan ini, sebagai komitmen kita untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya di bidang perhotelan,” tutupnya.(ian)


Reporter: Ryan

BERITA TERKAIT