TERNATE, OT - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meterologi Kelas I Sultan Babullah Ternate, merilis prakiraan cuaca dan tinggi gelombang laut 12 jam, pada jalur pelayaran Maluku Utara.
Dalam rilis yang diterima redaksi indotimur.com, BMKG merekomendasikan peringatan dini waspada potensi gelombang tinggi signifikan lebih dari 2,0 meter yang berpeluang terjadi di jalur pelayaran Ternate-Bitung, Ternate-Batang Dua, Tobelo-Morotai dan Patani-Pulau Gebe.
Rilis yang ditandatangani prakirawan BMKG, Anita Yuli Andriani menyebutkan, prakiraan tinggi gelombang, berlaku pada tanggal 17 Desember 2018 pukul 09:00 hingga 21:00 WIT dengan risalah cuaca di sebagian besar wilayah Maluku Utara, hujan sedang hingga lebat.
BMKG menyebut, untuk jalur pelayaran Ternate-Kayoa-Makian-Bacan, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 1 hingga 1,5 meter dengan kondisi cuaca hujan lebat.
Sementara untuk jalur pelayaran Tobelo-Morotai, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 2 hingga 3 meter dengan intensitas curah hujan sedang.
Di jalur pelayaran Ternate-Batang Dua hingga Bitung, tinggi gelombang mencapai 1,5 hingga 2,5 meter dengan kondisi cuaca hujan sedang.
BMKG menghimbau masyarakat Maluku Utara khususnya nelayan yang menggunakan perahu kecil untuk mempertimbangkan kondisi cuaca. (thy)