KALBAR, OT - Wakil Bupati Sekadau Subandrio, membuka secara resmi kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) ke III Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Sekadau, Sabtu (12/2/2022) di lantai II kantor Bupati Sekadau.

Kegiatan ini mengusung tema "arah kebijakan pemerintah daerah dalam menjawab tantangan di masa Pandemi covid-19 serta dampak yang timbul pada tatanan kehidupan bermasyarakat di kabupaten Sekadau"

Dalam sambutannya Wakil Bupati Sekadau, Subandrio mengatakan, Musda ke-III yang dilakukan oleh PPNI, sebagai bentuk penyegaran pengurus di kabupaten Sekadau. 

"Kita lihat apakah dalam Musda itu nanti apakah ada pergantian pengurus atau tidak, tentu tergantung para peserta Musda, kita serahkan kepada para anggota dan peserta," kata Subandrio

Dia berharap, dengan adanya Musda Ke III PPNI, dapat meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat Sekadau, "karena PPNI adalah organisasi profesi tentu akan berdampak pada kinerja, apalagi para perawat merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di kabupaten Sekadau," katanya.

"Dengan adanya Musda ke III PPNI, harapan saya akan berdampak pada kinerja yang lebih baik lagi, Sebab, kita tau PPNI adalah organisasi profesi, mudah-mudahan dengan Musda mereka akan mengevaluasi capaian kinerja sebagai pelayan kesehatan di rumah sakit dan Puskesmas," kata Wabup yang akrab disapa Suban.

Dia menambahkan, tingginya angka Stunting di kabupaten Sekadau, merupakan salah satu tantangan yang harus diselesaikan, "untuk itu, bagi kepada para tenaga perawat yang tergabung dalam PPNI kiranya bisa bekerjasama dengan dinas terkait dalam hal ini dinas Kesehatan PP dan Keluarga Berencana (KB) untuk sedikit demi sedikit bisa mengurangi angka Stunting di kabupaten Sekadau," harapnya.

Dia juga meminta PPNI ikut menjadi ujung tombak pemerintah dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai tata cara hidup sehat serta bagaimana memerangi Stunting.

"Inilah yang kita harapkan kepada para tenaga kesehatan, termasuklah para Perawat," tutupnya.

 (red)