HALBAR, OT - Bupati Halmahera Barat, James Uang kembali salurkan bantuan, untuk rumah ibadah (gereja) di dua Kecamatan yakni Kecamatan Ibu dan Kecamatan Loloda Tengah.
Bantuan tersebut merupakan program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Bagian Kesra yang digagas sejak masa kepemimpinan JUJUR.
Bantuan tersebut, diserahkan langsung Bupati Halmahera Barat, James Uang, saat membuka pertandingan sepakbola Tolimadu Cup II, di Desa Jano, Kecamatan Loloda Tengah, pada Minggu (8/9/2024) kemarin.
Dalam sambutan, Bupati James Uang menyampaikan, penyaluran bantuan Gereja merupakan upaya mewujudkan program (Halbar Religius).
Menurutnya, bantuan untuk rumah ibadah (gereja) yang diserahkan ini merupakan wujud daripada program prioritas Pemerintahan JUJUR yaitu Halbar Religius.
"Diserahkan kali ini terdapat empat gereja di empat Desa yakni Desa Adu sebesar Rp60 juta, sementara Desa Jano, Laba Besar dan Laba Kecil masing-masing Rp50 juta," katanya.
Keempat gereja ini sebelumnya mengusulkan ke Bagian Kesra dengan memasukkan proposal dan mengikuti proses verifikasi.
Menurutnya, bantuan untuk rumah ibadah bukan hanya bagi gereja, namun juga untuk masjid, "jika di Desa lain, baik gereja maupun masjid berkeinginan diberikan bantuan tentu harus masukkan proposal," ungkapnya.
"Prinsipnya pemerintah daerah tentu tidak mengabaikan kepentingan masyarakat apalagi berkaitan rumah ibadah yang sejalan dengan program perioritas pemerintahan JUJUR, namun harus ikuti mekanisme sehingga tidak berurusan dengan APH," sambung Bupati.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyitil pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama yang terpaksa dipindahkan ke Kecamatan Ibu, mengingat karena fasilitas pendukung hanya tiga Puskesmas di Kecamatan Loloda dan Loloda Tengah sebagai pendukung operasional di RS Pratama.
Dikatakan Bupati, jika RS Pratama dibangun di Desa Jano, Kecamatan Loloda Tengah, tentu tidak mampu menunjang pembiayaan operasional RS Pratama dan potensi mengakibatkan bangunan RS Pratama menjadi mangkrak sebab sebagian bangunan tidak terpakai.
"Hasil validasi, tiga puskesmas di Kecamatan loloda dan Loloda Tengah selama sebulan, terutama Puskesmas Kedi saja hanya bisa memperoleh pasien dibawah 20 orang, kalau RS Pratama yang begitu besar dibangun di Desa Jano tentu bangunannya justru menjadi mangkrak atau mubazir," katanya
Lanjut Bupati, namun kalau RS Pratama dibangun di Kecamatan Ibu, dari Loloda ke Ibu, terbilang dekat mengingat menjadi fokus utama Pemerintah Daerah adalah infrastruktur Jalan dari Jano 14 kilo meter dan Jembatan Kalibutu.
James mengingatkan, untuk jembatan Kalibutu tahun ini sudah mulai dikerjakan sebagaimana yang disampaikan Menteri PU-PR Basuki Hadimuljono ketika berkunjung ke Halmahera Barat.
Dalam agenda tersebut Pemerintah Daerah juga menyumbangkan ke Panitia Pelaksana Sepakbola Tolimadu Cup II dengan nilai sebesar Rp20 juta untuk menunjang pembangunan Gereja yang diinisiasi oleh Pemuda Desa Jano.
Sekedar diketahui ikut mendampingi Bupati James Uang diantaranya, Ketua TP-PKK Halbar Ny Meri Popala Uang, Sekda Halbar Julius Marau bersama Ketua Dharmawanita Fransiska Renjaan Halbar.
Kunjungan tersebut juga diikuti anggota dewan terpilih Dapil III, Yoram Uang dan Christovel Sakalaty, Kepala Inspektorat Halbar, Reinhard Bunga serta Kasubag Bina Mental dan Spiritual Kesra Halbar, Asrawi Basra.
(deko)