TERNATE, OT - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate nomor urut 2, Dr M Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar hampir pasti akan mengenakan Pakaian Dinas Upacara (PDU) pada tanggal 20 Februari mendatang.
Pasangan dengan tagline "AMANAH ini telah ditetapkan KPU Kota Ternate sebagai pemenang Pilwako 2024 dengan memperoleh 45.654 suara atau 47,92 persen.
Meski keputusan KPU tersebut digugat pasangan nomor urut 4 di Mahkamah Konstitusi (MK), nanun atas arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, Pemerintah Daerah diminta untuk menyiapkan semua aspek pelantikan.
BACA JUGA : Tim Hukum Tauhid-Nasri Optimis MK Putuskan Gugatan Paslon 04 Ditolak
Sekretaris Daerah (Sekda) Ternate, Dr Rizal Marsaoly menyatakan, pihaknya telah diminta Mendagri untuk mempersiapkan seluruh aspek yang berkaitan dengan pelantikan Kepala Daerah (KDH) dalam rapat koordinasi (rakor) secara daring (zoom meeting) pada Senin (3/2/2025).
Rizal menyatakan, dalam rakor tersebut, Mendagri juga telah menyampaikan jadwal pelantikan bagi kepala daerah terpilih yang tidak bersengketa maupun yang akan diputuskan tidak berlanjut oleh Mahkamah Konstitusi (MK) pada sidang dismisal yang dijadwalkan pada tanggak 4 dan 5 Februari 2025.
“Pada rakor yang diikuti Sekda se-Indonesia dan Ketua DPRD se-Indonesia, menetapkan pelatikan Kepala Daerah terpilih pada tanggal 20 Februari 2025 mendatang, ” kata Sekda, Senin (3/2/2025) di Ternate.
Dalam rakor tersebut, lanjut Sekda, Mendagri turut menekankan kepada semua daerah agar mempercepat administrasi pelantikan kepala daerah.
Terkait lokasi pelantikan, berdasarkan arahan Mendagri, dapat dimungkinkan diselenggarakan di Istana Negara dan dilantik langsung Presiden Prabawo.
Sekda berharap proses pelantikan Wali Kota dan dan Wakil Wali Kota Ternate bisa berjalan aman, dan lancar.
“Nantinya usai pelantikan kepala daerah, diharapkan bisa langsung bekerja menjalankan roda pemerintahan sesuai dengan visi dan misi pada masa kampanye,” tukasnya mengakhiri.
(fight)