AMBON, OT - Pemerintah Kota Ambon telah melakukan konsultasi dengan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) terkait dengan penundaannya waktu pendaftaran CPNS 2019.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Ambon, Benny Selanno mengatakan, Kemenpan telah menetapkan waktu untuk melakukan pendaftaran CPNS 2019 dan akan dimulai pada tanggal 11 November, tapi Pemkot sendiri berencana menunda waktu pendaftaran sambil dilakukannya konsultasi dengan pihak Kemenpan.
Lanjutnya, penundaan waktu pendaftaran CPNS karena kondisi Kota Ambon pasca-gempa bumi yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Kami berupaya meminta pertimbangan dikarenakan kondisi daerah pasca bencana yang berdampak pada banyak rumah yang rusak, serta banyak warga pula yang mengungsi, serta berkas atau ijazahnya banyak yang rusak akibat bencana gempa bumi beberapa waktu lalu," ujar Benny Selanno,Kepada Wartawan, Rabu (30/10/2019).
Konsultasi penundaan pendaftaran CPNS 2019 ini tidak hanya di Kota Ambon saja, tapi di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Maluku Tengah yang juga terdampak gempa bumi.
"Jika perpanjanjangan atau ditunda waktu penerimaan, akan kita sesuaikan jika mendapat persetujuan, dan kita berharap para pencari kerja yang merupakan korban bencana gempa bumi untuk bisa ikut seleksi CPNS 2019 ini," harapnya.
Benny juga mengatakan, kuota CPNS 2019 kota Ambon sebanyak 285 orang dan dipriotaskan untuk jabatan teknis.(red)






