TERNATE, OT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Ternate mencatat, sedikitnya 27 rumah warga mengalami rusak ringan dan rusak berat akibat cuaca buruk yang melanda kota Ternate pada akhir pekan lalu.
Selain akibat angin puting beliung, kerusakan rumah warga juga diakibatkan bencana longsor di kecamatan Hiri.
Kepala BPBD kota Ternate, Hasyim Yusup menyebutkan, puluhan rumah warga yang mengalami kerusakan, tersebar pada empat kecamatan diantaranya, kecamatan Hiri, kecamatan Moti dan kecamatan Pulau Ternate dan kecamatan Ternate Tengah.
Menurutnya, berdasarkan hasil peninjauan, selain rumah warga, angin puting beliung juga merusak fasilitas umum. "Ada 4 rumah rusak di kelurahan Moti Kota, kecamatan Moti, kemudian di kelurahan Foramadiahi Pulau Ternate, terdapat 1 rumah mengalami kerusakan," ujarnya.
Sedangkan di kecamatan Hiri meliputi kelurahan Dorari Isa 4 rumah rusak berat, 12 rumah rusak ringan, di kelurahan Tafraka 2 rumah rusak berat, 5 rumah rusak ringan, dan kelurahan Togolobe 2 rumah rusak berat, 2 rumah rusak ringan.
Kata dia, puting beliung juga merusak ruang tunggu pelabuhan Hiri. Untuk itu, BPBD akan segera berkoordinasi dengan instansi tekhnis guna menangani dampak bencana berdasarkan laporan dari kelurahan yang terkena bencana.
"Untuk kerusakat tersebut kita akan menunggu laporan kelurahan masing-masing, kemudian kita menindaklanjuti dengan bantuan stimulan menggunakan anggaran APBD kota Ternate untuk perbaikan rumah," ujar Hasyim seraya menyebut penyaluran bantuan akan segera dilakukan sesuai prosedur dan mekanisme.
Terpisah, Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial kota Ternate, Fahmi B Amim menyatakan, berdasarkam nformasi yang diterima, terdapat 6 rumah warga di kecamatan Hiri yang rusak akibat tanah longsor sehingga total jumlah rumah warga yang rusak sebanyak 12 pada dua titik di kecamatan tersebut.
Untuk sementara, sesuai data tersebut Dinas Sosial kota Ternate dapat mendistribusi bahan sandang dan pangan kepada warga 12 rumah yang mengalami kerusakan di Hiri.
"Item-item bantuan tersebut berupa sembilan bahan pokok (Sembako), alat-alat paket family kit, selimut dan tikar," pungkas Fahmi.(thy)






