Home / Info Pasar

Gelar Operasi Pasar di Ternate, Satgas Pangan Ungkap Pemicu Tiga Harga Sembako Ini Naik Jelang Ramadhan

06 April 2023
Operasi tim Satgas Pangan di pasar Higienis Kota Ternate

TERNATE, OT - Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate menggelar operasi pasar untuk mengetahui pasti harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) jelang perayaan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.

Operasi pasar oleh satgas pangan tersebut, berlangsung di beberapa titik dalam wilayah Kota Ternate mulai dari gudang Bulog, Hypermart, pasar tradisional hingga Higienis agen sembako Menado Putra Perkasa, Rabu (5/4/2023).

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Malut, Kombes Pol Afriandi Lesmana melalui Kasubdit I AKBP Erlichson Pasaribu mengatakan, operasi pasar ini, digelar secara bersama-sama baik Polda, Polres maupun instansi terkait dari Provinsi maupun Kota Ternate.

"Dari hasil operasi pasar ketersediaan stok sembako di Kota Ternate khususnya dan Malut umumnya masih akan tercukupi hingga akhir lebaran nanti," katanya.

Disentil terkait dengan temuan harga beberapa sembako yang tidak sesuai kata Erlichson, untuk sembako yang tidak sesuai tersebut terjadi pada beras, bawang termasuk minyak goreng.

"Temuan tadi, naiknya itu kisaran 5 ribu hingga 10 ribu," tuturnya.

Dia mengaku, penyebab kanaikan harga sembako di beberapa titik yang ditemukan ini, bukan dipicu karena adanya penimbunan tetapi kenaikan harga tersebut terjadi karena pemintaan yang tinggi jelang lebaran.

“Sampai saat ini kita belum temukan penimbunan, dan harga yang naik itu karena pemintaan tinggi yang juga berpengaruh,” katanya.

Agen toko Menado Putra Perkasa, Cristian saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, untuk ketersediaan stok minyak goreng di tokohnya masih sangat tercukupi sampai pada selesai lebaran. "Kalau stok di kita masih banyak sekali,” tuturnya.

Untuk harga di jual minyak kelapa yang diberikan ke pengecer kata Cristian, pihaknya mematok harga yang sesuai yakni 2.600 per liter.

"Kalau sampai ada temuan minyak yang pengecer jual dengan harga tinggi, maka dinas bisa berikan informasi ke kita supaya kita ambil langkah dengan tidak lagi memberikan minyak ke mereka," pungkasnya.(ier)


Reporter: Irfansyah

BERITA TERKAIT